JEPARA, KOMPAS.com - Seekor lumba-lumba hidung botol (Tursiops Aduncus) ditemukan mati penuh luka saat terdampar di Pantai Bondo, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Kasatpolair Polres Jepara AKP Lukman Fuadi menyampaikan, lumba-lumba dengan panjang 160 sentimeter dan berat 100 kilogram tersebut pertama kali ditemukan oleh warga setempat sepulang memancing pada Jumat (2/9/2022).
Baca juga: BKSDA Bengkulu Investigasi Temuan Bangkai Lumba-lumba Terpotong dengan Sirip Hilang di Seluma
Saat itu bangkai mamalia tersebut dikembalikan ke tengah laut dengan harapan terbawa arus dan tidak menimbulkan bau tak sedap.
"Namun pada Sabtu paginya, bangkai lumba-lumba tersebut kembali ditemukan tak jauh dari lokasi awal ditemukan," kata Lukman, Senin (5/9/2022).
Dijelaskan Lukman, luka-luka pada fisik lumba-lumba tersebut, kemungkinanan besar bukan akibat ulah manusia. Apalagi kearifan lokal warga pesisir yang melindungi habitat laut.
Diduga lumba-lumba tersebut mengalami luka akibat terkena jaring, karang atau baling-baling kapal.
"Kemungkinan seperti itu," kata Lukman.
Jasad lumba-lumba tersebut kemudian dikuburkan pada Minggu (4/9/2022) pagi, di sekitar pantai Bondo, yang berjarak lima meter dari lokasi awal ditemukan. Penguburan dilaksanakan oleh petugas BKSDA, DLH, Polsek Bangsri dan disaksikan oleh warga setempat.
"Dikubur kemarin," pungkas Lukman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.