Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Kuli hingga ASN Terjerat Judi...

Kompas.com - 26/08/2022, 06:22 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Penulis

KOMPAS.com - Praktik judi di sejumlah daerah tengah diberantas aparat kepolisian.

Sejumlah orang dari berbagai latar belakang, mulai dari kuli hingga aparatur sipil negara (ASN), ditangkap karena diduga terlibat perjudian.

Di Kota Solo, Jawa Tengah, kuli bangunan berinisial FN (41) diciduk karena menjadi bandar judi cap jie kie.

Sedangkan, di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), seorang ASN berinisial JH (47) diringkus lantaran menjadi bandar judi online.

Baca juga: Jadi Bandar Judi 10 Tahun, Kuli Bangunan di Solo Ditangkap Polisi

Drajat Tri Kartono, sosiolog Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, mengatakan, tak sedikit orang bermain judi untuk mencari keuntungan.

Judi, terangnya, memberi harapan atas keuntungan yang tinggi di tengah hidup yang tidak pasti.

"Judi itu basisnya untung-untungan. Orang mau melakukan itu karena berada dalam situasi ketidakpastian. Dalam ketidakpastian ada kemungkinan keuntungan yang ditawarkan. Probabilitas itulah yang dimainkan, sehingga menarik orang untuk datang dengan harapan mendapat keuntungan tinggi," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (25/8/2022).

Ia menuturkan, ada dua golongan penjudi. Yang pertama adalah orang yang berjudi karena ingin mencukupi kebutuhan hidup.

"Orang yang secara ekonomi kebutuhan hidupnya tidak bisa terpenuhi secara ajek, orang yang kehidupan hari esoknya tidak pasti, akan mudah tergoda dengan rangsangan-rangsangan ketidakpastian yang menguntungkan," ungkapnya.

Adapun golongan kedua adalah penggemar yang tingkat perekonomiannya lebih kuat dibanding golongan pertama. Salah satu ciri golongan ini adalah mereka berani bermain risiko.

"Mereka beradu untung, gambling. Mereka suka risiko untuk berani maju dalam jumlah (uang) besar," tuturnya.

Menurut Drajat, orang bermain judi karena dorongan manusiawi, yang mana dia bertaruh memanfaaatkan kesempatan dan peluang yang tidak pasti.

"Ini menjadi tantangan bagi orang-orang itu. Mereka mencoba keberuntungan melalui upaya yang minimal, tapi dapat (keuntungan) banyak," jelasnya.

Drajat mengungkapkan, judi juga bisa menjadi jalan pintas bagi orang-orang yang ingin mendapat banyak uang lebih cepat.

"Dibandingkan dengan dia kerja, yang gajinya cuma sekian juta sebulan, judi menjadi kesempatan menarik. Dengan kerja tak terlalu keras, tapi dia bisa dapat untung seperti sebulan kerja," terangnya.

Baca juga: Diduga Jadi Bandar Judi Online, Oknum ASN di Sumbawa Dibekuk Polisi

Halaman:


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com