Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Perempuan Ini Gantikan Posisi Pj Sekda Pemalang yang Terjaring OTT KPK

Kompas.com - 23/08/2022, 09:25 WIB
Kontributor Pemalang, Baktiawan Candheki,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PEMALANG, KOMPAS.com - Pucuk pimpinan birokrasi Pemalang akhirnya terisi kembali. Dr Erna Nuraini, resmi ditunjuk menjadi Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Pemalang, Selasa (23/8/2022).

Perempuan yang juga mantan Kepala Dinas Kesehatan Pemalang itu mengisi jabatan Sekda Pemalang yang kosong sejak tanggal 11 Agustus 2022 lalu.

Baca juga: Sosok RM, Selebgram Pemalang yang Terlibat Kasus Judi Online, Punya 700 Follower, Sudah Terima DP Rp 7 Juta

Kekosongan itu terjadi setelah Pj Sekda Slamet Masduki ikut terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama bupati dan tiga pejabat Pemalang lainnya.

"Ya betul sudah ada Plh Sekda Pemalang. Penunjukan dilakukan oleh Pak Mansur Hidayat (Wakil Bupati) kepada Bu Erna Nuraini yang saat ini menjabat Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Pemalang," ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) MA Puntodewo.

Dari informasi yang didapat Kompas.com, penunjukan Plh Sekda Pemalang ternyata sudah dilakukan per tanggal 15 Agustus 2022.

"Penunjukkan ini sudah seminggu yang lalu. Tepatnya dihari Senin, tanggal 15 Agustus," kata Dewo.

Dasar penunjukkan Erna Nuraini sebagai Plh Sekda Pemalang, yaitu surat tugas yang ditandatangani oleh Wakil Bupati Pemalang dengan No.820/102/PLH/2022.

"Kalau dari senioritas sebagai ASN, Bu Erna adalah pejabat paling senior di Pemalang. Sebagai ASN di atas saya. Saya senior ke dua setelah bu Erna," tutur Dewo.

Sebagai informasi, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo dan lima pejabat bawahannya terjaring dalam OTT KPK pada Kamis (11/8/2022), yang salah satunya adalah mantan Pj Sekda Slamet Masduki.

Dalam operasi tersebut KPK mengamankan uang tunai Rp 136 juta, rekening Bank Mandiri atas nama AJW berisi sekitar Rp 4 miliar, kartu ATM, dan setruk penarikan uang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com