Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Vaksinasi Booster Kedua Covid-19 untuk Nakes di Solo Capai 67,81 Persen

Kompas.com - 20/08/2022, 12:13 WIB
Labib Zamani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Percepatan vaksinasi Covid-19 booster kedua atau dosis keempat bagi tenaga kesehatan (nakes) di Solo, Jawa Tengah terus dilakukan.

Sejauh ini, jumlah nakes yang sudah disuntik vaksin booster kedua sebanyak 67,81 persen.

"Saya berharap kesempatan yang baik ini segera dimanfaatkan oleh nakes sehingga nakes semuanya 100 persen (yang disuntik vaksin booster kedua)," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo Siti Wahyuningsih di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (20/8/2022).

Baca juga: 13.000 Nakes di Malang Ditargetkan Terima Vaksinasi Booster Kedua Pekan Depan

Ning, sapaan akrab Kadinkes Kota Solo mengatakan, jumlah nakes di Solo ada sekitar 14.000 orang.

Dengan capaian 67,81 persen tersebut maka nakes yang sudah disuntik vaksin Covid-19 booster kedua sekitar 7.195 orang.

Namun, dengan seiringnya waktu berjalan dimungkinkan jumlah nakes yang disuntik vaksin booster kedua bisa bertambah.

"Tapi kemungkinan nakes saya bertambah dengan berjalannya waktu. Waktu dulu itu mungkin ada pegawai baru-pegawai baru," ungkap dia.

Pihaknya berharap semua nakes di Solo bisa segera tersuntik vaksin booster kedua. Sehingga semua nakes sebagai garda terdepan bisa terlindungi dari penyakit menular.

Sebagai informasi, vaksinasi Covid-19 booster kedua dengan sasaran nakes di Solo telah dimulai sejak adanya surat edaran dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang ditandatangani oleh Dirjen P2P Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu pada 29 Juli 2022.

SE tersebut terkait regimen vaksinasi Covid-19 dosis lanjutan kedua (booster ke-2) bagi sumber daya manusia kesehatan (SDM Kesehatan).

Dalam SE itu juga disebutkan vaksin booster kedua yang dapat diberikan kepada para nakes setelah mereka mendapatkan booster pertama.

Regimen dosis lanjutan kedua bagi SDM kesehatan yang dapat diberikan jika booster pertama Sinovac maka booster keduanya adalah Astra Zeneca separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml, Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml, Moderna dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml, Sinopharm dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml dan Sinovac dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

Baca juga: Kapan Vaksin Booster Dosis Kedua untuk Masyarakat Kabupaten Bandung?

Kemudian Astra Zeneca maka untuk booster kedua adalah Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml, Pfizer separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml dan Astra Zeneca dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

Vaksin booster pertama Pfizer maka keduanya adalah Pfizer dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml, Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml dan Astra Zeneca dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

Booster pertama Moderna kemudian untuk booster kedua Moderna separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml dan Sinopharm maka booster keduanya adalah Sinopharm dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com