Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Kebakaran Gudang Minyak Ilegal Jambi, Wali Kota Perintahkan Satpol PP Langsung Segel Gudang Tak Berizin

Kompas.com - 19/08/2022, 22:05 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Sumber Antara

JAMBI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jambi memastikan akan menyegel dan membongkar gudang-gudang minyak ilegal atau yang tidak memiliki izin di wilayahnya.

Dikutip Antara, Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan telah memerintahkan Satpol PP untuk memeriksa perizinan gudang minyak di Jambi.

"Saya sudah perintahkan Satpol PP. Jika ternyata ada (gudang minyak) penyalahgunaan perizinan atau tidak ada izin sama sekali, segel dan dibongkar karena tidak punya izin," tegas Fasha.

Baca juga: Kebakaran Gudang Minyak Ilegal di Jambi, Propam Periksa Perwira Menengah

Langkah ini merupakan tindak lanjut langkah Pemkot Jambi buntut dari terbakarnya gudang ilegal di Jalan Lingkar Barat, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi beberapa hari lalu.

Selain itu, Fasha juga meminta agar masyarakat turut aktif menginformasikan kepada pemerintah jika mengetahui gudang minyak yang mencurigakan.

Menurutnya, lebih baik langsung menginformasikan ke pemerintah dibanding mengunggah ke media sosial.

"Saya juga minta bantu, baik masyarakat dan media, jika merasa ada melihat gudang yang mencurigakan laporkan ke kami," ungkap dia.

"Jika masyarakat mempostik kecurigaan gudang ilegal di media sosial, membuat pelaku memilih menghilangkan barang bukti," sambungnya.

Baca juga: Polisi Tertibkan 23 Gudang Minyak Ilegal di Jambi

Sementara itu, Fasha juga meminta kepolisian untuk segera mengungkap mafia minyak ilegal di kota Jambi, mengingat dampak buruknya kepada masyarakat.

"Ini masalah keamanan masyarakat terkait dengan jaminan (minyak) hasil oplosan, apakah layak dikonsumsi kendaraan atau tidak," terang dia.

Pihaknya juga akan mengaktifkan kembali tim Satgas penanganan yang berkaitan dengan aktivitas ilegal di Kota Jambi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Regional
Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com