Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Gudang Minyak Ilegal di Jambi, Propam Periksa Perwira Menengah

Kompas.com - 18/08/2022, 11:01 WIB
Suwandi,
Reni Susanti

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Pasca-kebakaran gudang minyak ilegal di Jambi, seorang Perwira Menengah bernisial S diperiksa Bid Propam Polda Jambi. S diduga terlibat dalam bisnis minyak ilegal.

"Saat ini Bid Propam Polda Jambi sedang memeriksa salah satu pamen Dit Reskrimsus (S) terkait terbakarnya gudang minyak ilegal di Simpang Rimbo itu dan juga memburu pemilik gudang," kata Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto, Kamis (18/8/2022).

Ia mengatakan, penegakan hukum terhadap pelaku penambang minyak ilegal kadang terganggu aparat.

Baca juga: Polisi Tertibkan 23 Gudang Minyak Ilegal di Jambi

Untuk itu, kata Mulia, Kapolda Jambi telah memberi perintah, untuk menindak tegas setiap oknum yang terlibat penambangan minyak ilegal.

Keterlibatan oknum beragam mulai dari yang memberi modal, mengawal, dan yang menunda-nunda penegakan hukum terhadap pelaku.

"Kapolda Jambi akan menindak tegas jika ada oknum personel yang terlibat dalam minyak ilegal," tutur Mulia.

Baca juga: Polisi Selidiki Kasus Kebakaran Gudang Minyak Ilegal di Jambi

Dia mengatakan, untuk tindakan yang akan diambil terhadap oknum polisi yang terlibat adalah penegakan kode etik atau pidana sesuai perbuatan.

Berita sebelumnya, gudang minyak ilegal pada Senin (15/8/2022) terbakar. Lokasinya berada di perkotaan yakni Jalan Lingkar Barat, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi.

Sudah hampir satu dekade, penegakan hukum terhadap penambang minyak ilegal di Jambi tak kunjung selesai, bahkan jangkauan operasinya terus meluas ke beberapa daerah di Jambi.

Dampak dari penambangan minyak ilegal ini mulai dari kebakaran hutan, pencemaran sungai, dan jatuhnya korban jiwa karena ledakan minyak yang ditambang tanpa izin dan prosedur yang benar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com