KOMPAS.com - Kepulauan Maluku dikenal dengan panorama yang indah serta hasil sumber daya alam yang melimpah.
Tak heran jika Kepulauan Maluku mendapat julukan The Spicy Island karena tanah Maluku merupakan menjadi daerah penghasil berbagai rempah-rempah.
Baca juga: 5 Upacara Adat dari Maluku, dari Tradisi Sasi hingga Obor Pattimura
Hasil bumi berupa rempah-rempah inilah yang membawa Maluku ke dalam rantai perdagangan di nusantara maupun antarbangsa sejak dulu kala.
Baca juga: Resep Kue Sagu Kenari, Kue Kering Khas Maluku
Tak hanya di daratan, Kepulauan Maluku juga memiliki sumber daya laut yang melimpah, terutama di sektor perikanan.
Baca juga: Pesisir Selatan Kota Tual Maluku yang Kumuh Disulap Jadi Waterfront City
Tak hanya melimpah, namun sumber daya alam di Maluku juga terus terjaga dengan baik berkat kearifan lokalnya yaitu tradisi sasi.
Dilansir dari laman Kemendikbud, istilah sasi sendiri berasal dari Bahasa Wamala.
Tradisi sasi adalah sebuah hukum adat yang melarang masyarakat untuk mengambil hasil alam di darat maupun di laut dalam jangka waktu tertentu.
Pelanggaran terhadap sasi dapat dijatuhi hukuman seperti dipermalukan di depan umum, kerja untuk negeri, atau denda uang.
Dilansir dari laman bobo.grid.id, tradisi sasi dilakukan karena dua prinsip.
Prinsip pertama adalah hasil alam tidak boleh disentuh atau dimanfaatkan ketika belum layak digunakan, dan yang kedua adalah demi memberikan kepuasan dari hasil usaha sendiri.
Terdapat dua jenis sasi yaiku sasi negeri dan sasi gereja atau sasi masjid
Sasi negeri dipegang oleh tuan tanah, raja, maweng, dan kewang untuk mengawasi pelaksanaan sasi.
Kewang adalah lembaga adat yang dikuasakan sebagai pengelola sumberdaya alam dan ekonomi masyarakat, sekaligus sebagai pengawas pelaksanaan aturan-aturan atau disiplin adat dalam masyarakat.
Sementara sasi gereja atau sasi masjid memiliki nilai keagamaan di dalamnya.
Beberapa daerah yang masih melaksanakan tradisi sasi adalah Pulau Haruku dan Pulau Saparua.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.