Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Penuh Luka Ditemukan di Purworejo, Terungkap Pelaku Sakit Hati Ditagih Utang

Kompas.com - 10/08/2022, 14:12 WIB
Bayu Apriliano,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Penyelidikan terkait temuan mayat penuh luka di jalan desa sebelah timur SPBU Desa Kentengrejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, telah selesai.

AKP Ryan Eka Cahya, Kasat Reskrim Polres Purworejo mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan dan olah TKP oleh kepolisian setempat, penanganan dugaan kasus pembunuhan tersebut diambil alih Polda Jawa Tengah.

Ryan mengatakan, kasus ini dirilis oleh Polda Jawa Tengah pada hari ini, Rabu (10/8/2022) di Mapolda Jateng.

Baca juga: Terduga Pembunuh Pria yang Mayatnya Penuh Luka di Purworejo Ditangkap

"Motifnya, tersangka sakit hati ditagih utang dan diungkit-ungkit permasalahan terkait investasi bisnis melon pada Desember 2021," katanya.

Dalam olah TKP, korban diketahui bernama Bustami (57), warga Kelurahan Paal Satu Kecamatan Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Belum diketahui alasan korban bisa sampai di Purworejo. Namun dalam dompet korban ditemukan tiket pesawat.

Ryan mengungkapkan, penemuan mayat korban diketahui ketika seorang warga hendak pergi dan melintas di jalan desa.

"Saksi melihat seorang laki–laki dalam keadaan telungkup di tengah jalan dengan kondisi berlumuran darah," katanya.

Pelaku diketahui bernama Budi Cahyanto (29), yang beralamat di Dusun Krajan, Desa Pasarsenen, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen. Pelaku ditangkap dengan waktu kurang dari 1x24 jam oleh Satreskrim Polres Purworejo.

Baca juga: Ditemukan Tiket Pesawat di Dompet Mayat Penuh Luka di Purworejo, Kasus Ditangani Polda Jateng

"Kita berhasil mengamankan pelaku di rumahnya dari hasil introgasi pelaku mengakui telah melakukan tindak pidana Pembunuhan," katanya.

Atas perbuatannya tersebut, Tersangka dijerat Pasal Pasal 338 KUHP, Pasal 351 ayat 3 KUHP, dan Pasal 365 KUHP ayat 3.

"Diancam dengan pidana penjara paling lama lima belas tahun," katanya.

Beberapa luka ditemukan pada tubuh korban, yang teridentifikasi yaitu, luka sobek diduga benda tajam di kepala bagian atas, telinga sebelah kiri sobek, Jari telunjuk tangan sebelah kanan sobek.

Bagian muka sekitar mata pipi dan mulut sebelah kiri lebam, perut dan dada lebam warna merah, dan bagian kaki lecet.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Berkunjung ke Pasar Pon, Pasar Hewan di Kabupaten Semarang yang Segalanya Ada

Berkunjung ke Pasar Pon, Pasar Hewan di Kabupaten Semarang yang Segalanya Ada

Regional
Perindo Protes karena Dilarang Pasang Baliho di Exit Tol Salatiga, Bawaslu Beri Penjelasan

Perindo Protes karena Dilarang Pasang Baliho di Exit Tol Salatiga, Bawaslu Beri Penjelasan

Regional
Mengenang Jejak Jalur Rempah di Kota Semarang Melalui Pameran Seni

Mengenang Jejak Jalur Rempah di Kota Semarang Melalui Pameran Seni

Regional
Bawa Rombongan Kampanye, Sopir Rental Hilang Misterius di Goa Terawang Blora

Bawa Rombongan Kampanye, Sopir Rental Hilang Misterius di Goa Terawang Blora

Regional
Tiga Kecamatan di Wonosobo Dilanda Longsor, Dua Orang Dilaporkan Tewas

Tiga Kecamatan di Wonosobo Dilanda Longsor, Dua Orang Dilaporkan Tewas

Regional
Dua Desa di Lombok Tengah Bersitegang, Kapolres Imbau Jaga Kondusivitas

Dua Desa di Lombok Tengah Bersitegang, Kapolres Imbau Jaga Kondusivitas

Regional
Aktivis Lingkungan Karimunjawa Terjerat UU ITE Berhasil Keluar Sel, Penahanan Ditangguhkan

Aktivis Lingkungan Karimunjawa Terjerat UU ITE Berhasil Keluar Sel, Penahanan Ditangguhkan

Regional
'Prank' Terjun ke Sumur Gara-gara Warisan, Pria di Banyumas: Ini Saya Tidak Ditolong?

"Prank" Terjun ke Sumur Gara-gara Warisan, Pria di Banyumas: Ini Saya Tidak Ditolong?

Regional
Keluarga Korban Erupsi Gunung Marapi Dipungut Biaya Visum dan Ambulans, Uang Dikembalikan

Keluarga Korban Erupsi Gunung Marapi Dipungut Biaya Visum dan Ambulans, Uang Dikembalikan

Regional
Ruang Farmasi dan Rawat Jalan RSUD M.Ashari Pemalang Terbakar, Pengunjung Panik

Ruang Farmasi dan Rawat Jalan RSUD M.Ashari Pemalang Terbakar, Pengunjung Panik

Regional
Detik-detik Pelajar SMK Tewas Dianiaya Oknum Polisi di Subang, Sempat Kejar-kejaran dan Dipukuli

Detik-detik Pelajar SMK Tewas Dianiaya Oknum Polisi di Subang, Sempat Kejar-kejaran dan Dipukuli

Regional
28 Titik di Jalur Kerata Api Daop 5 Purwokerto Rawan Bencana

28 Titik di Jalur Kerata Api Daop 5 Purwokerto Rawan Bencana

Regional
Kapal Berbendera Panama Lontarkan Sinyal Bahaya, Ternyata dari Kotak yang Dibuang ke Laut

Kapal Berbendera Panama Lontarkan Sinyal Bahaya, Ternyata dari Kotak yang Dibuang ke Laut

Regional
Selundupkan Sabu, 12 Warga Medan Ditangkap di Bima

Selundupkan Sabu, 12 Warga Medan Ditangkap di Bima

Regional
Satpol PP DIY Dapat Seragam Baru Desainer dari Keraton Yogyakarta

Satpol PP DIY Dapat Seragam Baru Desainer dari Keraton Yogyakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com