MUNA, KOMPAS.com - Ajun alias Rambo, seorang operator ekskavator tewas di lokasi kerja akibat tertindih batu kapur seberat 1 ton di Desa Wakorumba, Kecamatan Wakorumba Selatan, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.
Nyawa Rambo tak tertolong setelah dievakuasi oleh warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.
“Dia (Rambo) sudah meninggal, keluarga telah disampaikan dan dikirim langsung oleh keluarga,” kata Wakapolres Muna, Komisaris Polisi Anggi Siahaan, pada Kamis (4/8/2022).
Peristiwa ini bermula ketika Rambo menemukan batu kapur di Desa Wakorumba.
Saat sedang menggali, tanah galiannya yang berada di sana tiba-tiba longsor.
Batu kapur yang beratnya sekitar satu ton yang berada di bawah, ikut terjatuh dan langsung menimpa atap ekskavator.
Rambo yang berada di dalam ekskavator tak sempat menyelamatkan diri sehingga langsung tertindih batu kapur yang berat.
Atap ekskavator juga penyok. Polisi yang mendapat informasi, langsung memasang garis polisi dan mengumpulkan-bukti penyebab kematian korban.
Baca juga: Ayah di Muna 6 Kali Cabuli Anak Kandungnya di Kebun, Korban Masih di Bawah Umur
"Kami masih dalam proses penyelidikan, sudah digaris polisi di TKP dan sudah didata pemeriksaan saksi-saksi yang berada di TKP," ujar Anggi.
Korban kemudian dipulangkan di kampung halamnnya di Desa Togo Mangura, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton, untuk dikuburkan di taman pemakaman umum.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.