Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar Diduga Diperkosa 9 Orang di Rumah Kosong, Keluarga Blokade Jalan, Minta Pelaku Segera Ditangkap

Kompas.com - 04/08/2022, 10:42 WIB
Pythag Kurniati

Editor

BIMA, KOMPAS.com- Keluarga pelajar korban pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh sembilan orang memblokade jalan di Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Rabu (3/8/2022).

Mereka menuntut kepolisian segera menangkap para pelaku pemerkosaan.

Sebab setelah kasus itu dilaporkan pada Selasa (2/8/2022), penyidik Satreskrim Polres Bima belum menangkap sembilan terduga pelaku.

Baca juga: Pria di Bima Perkosa Mertua, Korban Berusia 65 Tahun, Aksi Dipergoki Anak Pelaku

Aksi blokade jalan

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Bima Iptu Adib Widayaka membenarkan, aksi tersebut berkaitan dengan kasus pemerkosaan.

"Aksi blokir jalan itu terkait kasus pemerkosaan terhadap JK," ungkap Adib, Kamis (4/8/2022).

Menurutnya aksi blokade jalan tersebut berlangsung hingga pukul 16.00 Wita.

Warga baru bersedia membuka blokade jalan usai polisi berjanji mengusut perkara tersebut.

"Jalan sudah dibuka total dan arus lalin lancar. Situasi sampai saat ini masih terpantau aman dan terkendali," kata dia.

Baca juga: Seorang Pelajar Diperkosa 9 Pemuda di Bima, Polisi: Kami Masih Mencari Pelaku

Diduga diperkosa 9 orang

Adib menjelaskan, dugaan pemerkosaan itu terjadi saat korban, JL (15) yang berstatus pelajar menonton kegiatan MTQ di Kecamatan Monta.

Lalu pelaku berinisial AL mengajak JL berjalan-jalan. Ternyata korban dibawa ke sebuah rumah kosong.

Baca juga: Kisah Joki Cilik di Bima, Menantang Maut demi Nama Besar Pemilik Kuda

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Regional
Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com