Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makam Brigadir J Dijaga Ketat 24 Jam dan Dipasangi Lampu, Ada Apa?

Kompas.com - 22/07/2022, 19:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Makam Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat di Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, dijaga ketat oleh keluarga dan Pemuda Batak Bersatu (PBB).

Area makam juga dipasangi lampu dan tenda.

Pembina Pemuda Batak Bersatu Jambi, Royanto Situmorang, mengatakan, penjagaan makam Brigadir J ini dilakukan sebagai antisipasi supaya tidak terjadi pencurian jenazah.

"Jenazah dia (Brigadir J) ini bukti utama. Dan setelah adanya persetujuan dari Polri terkait otopsi ulang, maka kami jaga. Takut ada pencurian jenazah," ujarnya, Jumat (22/7/2022).

Menurut Royanto, penjagaan dilakukan 5-6 orang setiap hari selama 24 jam.

Penjagaan semakin diperketat ketika malam hari. Saat malam, ada lebih dari 10 orang yang berjaga. Keluarga dan PBB menjaga makam secara bergantian.

Baca juga: Takut Jenazah Dicuri, Makam Brigadir J Dijaga Ketat Keluarga dan Pemuda Batak

Makam Brigadir J juga dipasangi lampu. Royanto menuturkan, pemasangan lampu sangat penting agar penjaga di malam hari bisa mendapat pandangan yang terang dan jelas.

Royanto menjelaskan, penjagaan makam ini telah disetujui oleh keluarga. Pihaknya akan menjaga makam Brigadir J hingga otopsi ulang selesai dilakukan.

"Pengawasan akan kami lakukan sampai otopsi ulang dilakukan. Siang dan malam akan terus ada yang berjaga, minimal 4 orang," ucapnya, dikutip dari Tribun Jambi.

Dia menilai, otopsi ulang akan memperlihatkan fakta-fakta soal kematian Brigadir J.

"Kami dari keluarga maupun PBB melihat bahwa di sinilah akan terbukti, melihat hasil sebenarnya apa yang terjadi pada Yosua ini," tuturnya.

Baca juga: Ungkap Kejanggalan Tewasnya Brigadir J, Keluarga Tunggu Jadwal Otopsi

 

Jenazah Brigadir J diotopsi ulang

Ilustrasi otopsi jenazah.SHUTTERSTOCK/ESB Professional Ilustrasi otopsi jenazah.

Terkait otopsi ulang, meski telah mendapat lampu hijau dari kepolisian, tetapi keluarga dan pengacara belum memperoleh infomasi soal jadwal ekshumasi.

"Belum ada kita dikasih tau, soal jadwal otopsi ulang," ungkapnya, Kamis (21/7/2022).

Rohani menyampaikan, otopsi ulang diharapkan dapat menjawab kejanggalan-kejanggalan tewasnya Brigadir J.

Baca juga: Misteri Luka Sayatan dan Lebam di Jasad Brigadir J, Apakah Perlu Otopsi Ulang?

Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, juga mengaku belum mendapat kabar otopsi ulang.

"Kita belum terima jadwal. Tentu kalau sudah dijadwalkan, kita akan ke Jambi, untuk mengawal proses otopsi ulang," terangnya.

Kamaruddin mengungkapkan, walau jasad Brigadir J dikubur sejak Senin (11/7/2022), tetapi jenazahnya dinilai masih akurat untuk menjelaskan penyebab kematian dengan dugaan pembunuhan berencana.

Baca juga: Penyidik Bareskrim Periksa 11 Keluarga Brigadir J di Jambi

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Jambi, Suwandi | Editor: Reni Susanti), TribunJambi.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kirab Waisak 23 Mei: Akses Sekitar Candi Borobudur Ditutup, Berikut Jalur Alternatifnya

Kirab Waisak 23 Mei: Akses Sekitar Candi Borobudur Ditutup, Berikut Jalur Alternatifnya

Regional
WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Regional
Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Regional
Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Regional
Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Regional
Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Regional
Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Regional
Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Regional
Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Regional
Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com