Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/07/2022, 12:28 WIB
Hisnudita Hagiworo,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.comGubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bahwa Konferensi Tingkat Tinggi Youth 20 (KTT Y20) yang akan diadakan di Jawa Barat (Jabar), akan menjadi lokomotif anak-anak muda Indonesia dalam membangun masa depan.

Hal tersebut diungkapkan Kang Emil, sapaan akrabnya, dalam Y20 Summit Press Conference secara virtual dari gedung Pakuan, Kota Bandung, Jabar, Sabtu (2/7/2022).

Sebagai informasi, KTT Y20 akan diadakan pada 17-24 Juli 2022 di Jakarta dan Bandung. Acara ini akan dihadiri 100 pemuda dari berbagai delegasi negara G20 untuk berdialog, bernegoisasi, serta mengajukan solusi untuk isu-isu mendesak di dunia.

Hasil utama dari KTT Y20 adalah rekomendasi kebijakan yang disebut Komunike Y20. Kebijakan ini akan diberikan kepada para pemimpin negara pada pelaksanaan KTT G20 di Bali.

Baca juga: Kucurkan Dana Rp 2,7 Miliar, Jakarta Siap Jadi Tuan Rumah KTT Y20

Adapun KTT Y20 akan membahas empat aspek, yaitu ketenagakerjaan pemuda, transformasi digital, planet yang berkelanjutan dan layak huni, serta keberagaman dan inklusi.

Sebagai salah satu tuan rumah, Kang Emil meymapaikan kesiapannya terkait KTT Y20. Sebab, empat isu yang akan dibahas dalam pertemuan itu relevan dengan permasalahan yang hadir saat ini dan menjadi solusi untuk masa depan.

"KTT Y20 keren, relevan banget. Jangan selesai hanya di komunike saja. (Hal) yang lebih penting (adalah) mempopulerkan isu tersebut di kalangan anak muda," ujar Emil dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (3/7/2022).

Untuk mendongkrak popularitas pelaksanaan KTT Y20, Pemerintah Daerah Provinsi (Pemprov) Jabar mengadakan sejumlah acara. Salah satunya rangkaian Pra Event Youth Innovation Festival yang telah dilaksanakan di Bogor, Bekasi, dan Depok dari Mei-Juni 2022.

Baca juga: Inklusi dan Inovasi Generasi Muda Jadi Fokus di Ajang Pra-KTT Y20

Emil mengatakan bahwa hal tersebut merupakan komitmen dari Pemprov Jabar dalam menyukseskan pelaksanaan KTT Y20.

"Kami sangat bangga Pra KTT Y20 berlangsung dengan luar biasa untuk menjadi platform suara anak-anak muda di masa depan. Kami harus mewariskan isu perdamaian, tak ada perang pada masa depan dalam empat aspek yang telah disepakati,” katanya.

Selanjutnya, akan digelar side event sesudah KTT Y20, yaitu Youth Innovation Festival di Alun-alun Kota Bogor pada 27 Agustus 2022.

Baca juga: Di Ajang Pra-KTT Y20, Generasi Muda Diminta Melek Keuangan Digital

“Jadi, (akan) ada festival khas anak muda, kegiatan kreatif di Bogor pada Sabtu (27/8/2022). Harapannya, rangkaian dari awal sampai akhir Y20 betul-betul meriah dan substantif,” ujar Emil.

Dengan demikian, lanjutnya, para delegasi dari beberapa negara tersebut saat pulang dari Indonesia dapat mengimplementasikan masa depan dengan memperhatikan dan mendengar suara anak muda.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com