Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantuan Korban Puting Beliung di Luwu Mengalir, Kades: Terima Kasih, Pak Jokowi

Kompas.com - 23/06/2022, 09:07 WIB
Amran Amir,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LUWU, KOMPAS.com - Bantuan bagi warga korban angin puting beliung di Desa Lengkong,  Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Kamis (23/6/2022) pagi berdatangan.

Bantuan datang dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Dinas Sosial Kabupaten Luwu, Baznas, dan pihak lainnya untuk membantu warga memenuhi kebutuhan hidupnya.

Bantuan berupa obat-obatan, pemeriksaan kesehatan korban, bahan makanan, terpal,  perlengkapan tidur, dan perlengkapan anak-anak dan bayi.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Luwu Johan Daido mengatakan, kebutuhan warga korban bencana puting beliung mencukupi untuk beberapa hari ke depan.

Baca juga: Diterjang Puting Beliung Saat Tidur, Warga Luwu: Ada Suara Gemuruh

“Tanggap darurat yang kami lakukan ini berlangsung selama tiga hari, jadi kebutuhan selanjutnya akan kami kondisikan setelah melihat situasi yang ada di lapangan,” kata Johan Daido saat dikonfirmasi pada Kamis.

Sementara itu, bantuan juga datang dari Badan Amil Zakat infaq dan Sadaqah (Baznas) Kabupaten Luwu berupa uang tunai sebanyak Rp 15 juta.

Ketua Baznas Luwu Agung Nas mengatakan, bantuan tersebut merupakan infaq dari aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Luwu yang telah terkumpul selama bulan ini.  

“Kami menyerahkan bantuan yang merupakan infaq dari para ASN agar dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar warga yang menjadi korban, dalam beberapa hari ke depan Baznas Kabupaten Luwu akan kembali menyalurkan bantuan lainnya,” ucap Agung Nas.

Warga Desa Lengkong korban puting beliung mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Jokowi dan Gubernur Sulawesi Selatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Guru SMK di Jateng Dipecat dari Sekolah Buntut Video Viral Pesta Miras dengan Murid

Guru SMK di Jateng Dipecat dari Sekolah Buntut Video Viral Pesta Miras dengan Murid

Regional
Bocah di Kupang Pingsan Diduga Tersambar Petir di Depan Rumah

Bocah di Kupang Pingsan Diduga Tersambar Petir di Depan Rumah

Regional
10 Kg Sabu Ditemukan Dalam Honda Jazz Terparkir Depan Polsek di Aceh

10 Kg Sabu Ditemukan Dalam Honda Jazz Terparkir Depan Polsek di Aceh

Regional
Masa Kampanye Dimulai, KPU Jateng Minta Peserta Pemilu Adu Gagasan dan Visi Misi

Masa Kampanye Dimulai, KPU Jateng Minta Peserta Pemilu Adu Gagasan dan Visi Misi

Regional
1 Orang Tewas Terbakar dalam Kebakaran Rumah di Manggarai NTT

1 Orang Tewas Terbakar dalam Kebakaran Rumah di Manggarai NTT

Regional
Gara-gara Nunggak Retribusi Rp 69 Juta ke Pemkab, Sampah Warga Tegal Menumpuk di TPS Desa

Gara-gara Nunggak Retribusi Rp 69 Juta ke Pemkab, Sampah Warga Tegal Menumpuk di TPS Desa

Regional
Polisi Cari 7 Imigran Rohingya yang Kabur dari Gedung Eks Imigrasi

Polisi Cari 7 Imigran Rohingya yang Kabur dari Gedung Eks Imigrasi

Regional
Jalan Protokol di Semarang Ini Dilarang Dipasang Baliho Kampanye

Jalan Protokol di Semarang Ini Dilarang Dipasang Baliho Kampanye

Regional
Napi Kendalikan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Kalapas Pontianak Beri Penjelasan

Napi Kendalikan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Kalapas Pontianak Beri Penjelasan

Regional
Tahun Ini, 98 Warga Brebes Meninggal karena TBC

Tahun Ini, 98 Warga Brebes Meninggal karena TBC

Regional
Jaga Netralitas, 5.000 ASN Kota Mataram Dilarang Lakukan Pose Salam Jari Nomor Calon Presiden

Jaga Netralitas, 5.000 ASN Kota Mataram Dilarang Lakukan Pose Salam Jari Nomor Calon Presiden

Regional
Bawaslu Solo Awasi Penggunaan Kendaraan Dinas Saat Kampanye

Bawaslu Solo Awasi Penggunaan Kendaraan Dinas Saat Kampanye

Regional
Jadi Tersangka Korupsi, Bendahara Setda Seram Timur Ditahan di Lapas Ambon

Jadi Tersangka Korupsi, Bendahara Setda Seram Timur Ditahan di Lapas Ambon

Regional
Cabuli Wanita 17 Tahun yang Baru Dipacari Seminggu, Pria di NTT Ditangkap Polisi

Cabuli Wanita 17 Tahun yang Baru Dipacari Seminggu, Pria di NTT Ditangkap Polisi

Regional
Kaligawe Dilanda Banjir, Ombudsman Jateng Akan Panggil Pemkot Semarang

Kaligawe Dilanda Banjir, Ombudsman Jateng Akan Panggil Pemkot Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com