Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Pulau Bungin, Kondisi Geografis, Potensi, dan Suku Bajo

Kompas.com - 27/05/2022, 21:09 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Pulau Bungin merupakan pulau di daerah terpencil yang pernah dinobatkan sebagai pulau terpadat di dunia.

Masyarakat di Pulau Bungin memiliki kaitan erat dengan adat istiadat Suku Bajo. Pasalnya, suku inilah yang tinggal di Pulau Bungin

Pulau Bungin

Kondisi Geografis Pulau Bungin

Secara administratif letak Pulau Bungin di Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

Pulau Bungin tidak memiliki garis pantai dan lahan hijau. Bangunan di Pulau Bungin berdiri di atas tumpukan karang

Luas Pulau Bungin sebesar 8,5 hektar dengan jumlah penduduk kurang lebih 5000 penduduk (BPS 2014).

Pada 2022, luas areal pemukiman, yaitu enam hektar. Luas wilayah pulau ini terus bertambah.

Baca juga: Pulau Bungin, Hidup Sesak di Pulau Terpadat

Rumah-rumah di Pulau Bungin sangat rapat, bahkan jarak antar rumah hanya sekitar 1,5 meter saja. Karena rapatnya, beberapa atap rumah saling bertemu.

Suku Bajo Pulau Bungin

Kebiasaan masyarakat Pulau Bungin tidak bisa terlepas dari adat-istiadat Suku Bajo. Pasalnya, Suku Bajo adalah penduduk yang bermukim di Pulau Bungin.

Asal-usul Suku Bajo di Pulau Bungin

Masyarakat Bajo di Pulau Bungin merupakan masyarakat laut yang berasal dari Sulawesi Selatan.

Mereka telah bermigrasi sejak ratusan tahun yang lalu, hingga akhirnya menetap di kawasan pantai Pulau Sumbawa.

Mulanya mereka tidak seperti sekarang ini, mereka hidup di laut sekitar pantai dengan sistem perumahan di atas air laut.

Karena semakin lama, penduduk semakin bertambah. Kemudian, mereka mengusahakan daratan dengan cara menimbun laut dengan batu maupun karang yang sudah mati.

Baca juga: Pulau Lae-lae: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Kata Bungin berasal dari "Bubungin" yang dalam bahasa Bajo artinya tumpukan pasir putih di tengah samudera.

Bahasa sehari-hari penduduk Pulau Bungin adalah bahasa Bajo, bukan bahasa asli dari daerah Sumbawa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com