SOLO, KOMPAS.com - Selter Manahan di Kompleks Stadion Manahan, tepatnya di Jalan KS Tubun Kelurahan Manahan, Solo, Jawa Tengah segera diratakan guna percepatan pembangunan.
Kawasan itu masuk dalam 10 prioritas pembangunan pemerintahan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Gibran mengatakan pemerataan bekas bangunan selter tersebut ditargetkan selesai dalam waktu empat bulan.
Baca juga: Shelter Manahan Mulai Dibongkar, Bakal Jadi Food Court dalam 6 Bulan
Rencananya kawasan itu dibangun sebagai pusat kuliner berkonsep seperti food court, berdampingan dengan jogging track Stadion Manahan dan area parkir.
"Segera kita bangun. Ini biar diratakan dulu. Cepat kok. Kalau sampai bersih paling empat, lima bulan selesai," kata Gibran ditemui dalam acara mider praja di Solo, Jawa Tengah, Jumat (27/5/2022).
Pihaknya mengatakan sudah menyiapkan anggaran bersumber APBD untuk pembangunan kawasan itu. Pembangunan pusat kuliner berkonsep food court tersebut dibangunan tahun ini.
"Pembangunan tahun ini juga. Langsung kok langsung. Ini cepet. Ngebut. Kasian pedagangnya kalau lama-lama," terang Gibran.
Ada 132 pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di Selter Manahan.
Mereka terpaksa tak berjualan atau berpindah tempat sementara hingga enam bulan selama Selter Manahan dibangun kembali.
Baca juga: Siap-siap, Shelter Manahan Akan Dikosongkan pada 10 Mei 2022, Bakal Diubah Jadi Food Court
"Nanti (PKL) kita akomodasi semua kok. Nggak ada yang diusir," tegas suami Selvi Ananda ini.
Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Solo Nur Basuki mengatakan pembangunan Selter Manahan dilaksanakan dengan sistem lelang.
Adapun anggaran pembangunan Selter Manahan bersumber dari APBD sekitar Rp 15 miliar. "Mungkin bulan depan kita masuk. Lelang proyek sudah berjalan," ungkap dia.
Pembangunan selter di kawasan itu akan mundur 15 meter dari jalan atau masuk ke Stadion Manahan. Pembangunannya berkonsep food court.
"Sebelah barat ada selter ada tempat makan food court kemudian di depan selter itu ada jogging track. Baru tempat parkir," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.