Genjot Vaksinasi Booster Jelang MXGP, Pemkab Sumbawa: Target Minimal 60 Persen

SUMBAWA, KOMPAS.com - Menjelang pagelaran Motocross Grand Prix (MXGP) Samota, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), pemerintah terus menggenjot vaksinasi booster Covid-19.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumbawa menggelar razia dan vaksinasi di tempat.

Baca juga: Tim Gabungan Temukan Jenazah Nenek yang Hilang Terseret Banjir di Sumbawa Barat

"Target sebelum event berlangsung minimal 60 persen dosis booster sudah diberikan kepada masyarakat," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Sumbawa Junaedi, Selasa (17/5/2022).

Ia mengatakan, razia vaksin di tempat dilakukan di beberapa kecamatan, salah satunya Kecamatan Sumbawa.

Percepatan vaksinasi melalui razia ini dilakukan dengan kordinasi bersama TNI, Polri, camat, kades, dan tokoh masyarakat.

Menurutnya, tim di kecamatan terus bergerak door to door sampai malam hari.

Capaian vaksinasi di Kabupaten Sumbawa dosis pertama yakni 94,90 persen, dosis dua sebesar 80,89 persen , dosis tiga (booster) capai 21,23 persen, dan dosis anak mencapai 89,28 persen.

"Kami tetap mengejar untuk semua sasaran yang sudah terdata agar bisa vaksinasi 100 persen sesuai target," kata Junaedi.

Baca juga: Hilang Terseret Banjir, Keberadaan Nenek di Sumbawa Barat Belum Ditemukan

Oleh karena keterbatasan waktu, target 30 persen vaksinasi booster jelang Lebaran belum tercapai. Selain masalah waktu, banyak masyarakat yang tidak mau vaksinasi saat menjalani ibadah puasa.

Sementara itu, vaksin yang telah kedaluwarsa masih tersimpan di Gudang Farmasi Sumbawa. Jnaedi menyatakan, pihaknya menunggu instruksi kementerian terkait tindakan terhadap vaksin itu.