Ketergantungan 48 distrik di Yahukimo terhadap penerbangan membuat banyak distrik di Yahukimo seperti terisolir.
Selain Distrik Dekai yang bandaranya bisa didarati pesawat ATR, distrik lainnya tidak memiliki landasan terbang yang memadai sehingga hanya pesawat berbadan kecil yang bisa mendarati.
Salah satu faktor yang menggambarkan keterisoliran distrik-distrik di Yahukimo adalah tidak adanya kendaraan bermotor di wilayah tersebut.
"Jadi banyak distrik yang di sana tidak ada kendaraan sama sekali karena harus dibawa menggunakan pesawat," kata Esau.
Upaya membangun akses transportasi darat di Yahukimo sebenarnya sudah dilakukan, namun adanya gangguan keamanan akibat ulah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) membuat perkerjaan pembangunan jalan dari Distrik Dekai ke Distrik Seradala harus dihentikan sejak 2021.
Saat itu, Bupati Yahukimo Didimus Yahuli meminta agar penghentian proses pembangunan jalan dibatalkan karena daerahnya masih butuh banyak pembangunan jalan untuk membuka akses keterisolasian.
Baca juga: 1 Terduga Pelaku Pembakaran Ruko di Yahukimo Ditangkap
"Jangan dihentikan sebab kerugian untuk kami, kami juga ingin akses ke daerah bisa dibangun, masyarakat tdk mengandalkan pesawat saja tapi juga bisa jalan darat mendekatkan diri ke daerah gunung," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (25/8/2021).
Ia menegaskan saat ini Pemkab Yahukimo bersama unsur Forkompinda tengah menbangun komunikasi ke seluruh stakeholder, termasuk para tokoh masyarakat.
Menurut dia, gangguan keamanan yang terjadi di Yahukimo dilakukan oleh orang-orang yang berasal dari daerah lain dan masyarakat tidak menginginkan kehadiran mereka.
"Kami bersama elemen disini sudah mengatakan sikap mengutuk dan menolak semua kejahatan-kejahatan yang sedang terjadi yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang tidak ingin Yahukimo maju," kata Didimus.
"Kami sudah lakukan rapat bersama stakeholder, lalu langkah selanjutnya kami komunikasi terus dengan kepolisian dan TNI agar mereka ini dikejar, ditangkap dan diadili sesuai dengan perbuatan yang mereka lakukan," sambungnya.
Didimus menekankan bila pembangunan jalan dan jembatan yang tengah berlangsung di Yahukimo sangat didukung masyarakat, karena selama ini akses jalur darat antar distrik di sana belum tersedia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.