Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjil Genap Tak Mampu Urai Kepadatan, Polisi Berlakukan One Way 2 Kali di Puncak Bogor

Kompas.com - 03/05/2022, 20:30 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Polisi memberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way sebanyak dua kali di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (3/5/2022).

Kebijakan itu diambil setelah sistem ganjil genap tidak mampu mengurai kepadatan kendaraan wisatawan yang menuju dan dari arah Puncak Bogor.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, pengguna kendaraan yang berlibur terus mengalami peningkatan pada H+1 atau hari kedua Lebaran 2022.

Apalagi, jalur tersebut masih didominasi oleh kendaraan roda dua ketimbang roda empat atau lebih.

Baca juga: BERITA FOTO: Puncak Bogor Diserbu Wisatawan pada Hari Kedua Lebaran

"Untuk menguras titik-titik simpul kepadatan diterapkan one way sebanyak 2 kali, pagi kami berlakukan ke arah atas Cianjur, kemudian jam 15 kami berlakukan arah bawah," kata Iman, di lokasi, Selasa.

Sistem one way tersebut berlaku sejak pukul 07.00 WIB menggantikan sistem ganjil genap.

Kebijakan ini diterapkan mulai dari Simpang Gadog sampai ke Puncak Pass atau perbatasan Cianjur. Begitupun one way sebaliknya.

Alhasil, kepadatan kendaraan mampu terurai secara perlahan di beberapa titik simpul kepadatan pada pukul 17.15 WIB atau menjelang petang.

"Kedua arah sudah bisa berjalan dengan normal. Baik itu yang ke arah atas maupun yang arah bawah. Artinya, arah ke Cianjur (Puncak Pass) dan ke arah Jakarta sudah normal dua jalur," ungkap Iman.

Berdasarkan pemantauan di lapangan, sambung Iman, kepadatan arus masih didominasi oleh kendaraan roda dua. Kemudian, untuk roda empat masih banyak yang berasal dari Jakarta.

"Lokasi wisata tadi cukup ramai, destinasi wisata dan hotel 90 persen terisi. Sehingga kami terus melakukan pemantauan terhadap keterisian tempat wisata dan rumah makan," ujar dia.

Untuk mengatasi kepadatan pada hari berikutnya, polisi sudah menyiapkan jalur alternatif melalui Jonggol, dari Cianjur tembus ke Cibubur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com