SOLO, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, menanggapi survei yang diselenggarakan oleh Charta Politika, menunjukkan dirinya sebagai kandidat kuat Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024.
Survei tersebut dikeluarkan pada 25 April 2022 lalu, dengan dilaksanakan beberapa kali simulasi dengan berpasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres).
Dalam simulasi itu, menunjukkan bahwa Sandiaga Uno merupakan sosok dengan elektabilitas tertinggi sebagai calon wakil presiden dengan angka 25,4 persen.
Sandiaga dianggap bisa mendampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, yang memeroleh nilai elektabilitas tinggi sebagai calon presiden, jika pemilihan digelar saat survei berlangsung.
"Bagi saya fokus di kementerian, dan mudah-mudahan di pariwisata ekomoni kreatif, bisa terinspiratif sosok Poncokusumo. Karena Ini saya memakai baju Poncokusumo, yang dipilihkan mas wali (Gibran Rakabuming Raka) karena katanya tokoh Poncokusumo, garcep (gerak cepat), gasber (gerak bersama) dan gaspol," kata Sandiaga Uno di Kota Solo, Jumat (29/4/2022).
Disinggung soal simulasi yang digandeng dengan beberapa tokoh, termasuk Ganjar Pranowo, mantan wakil gubernur DKI Jakarta ini mengaku mengikuti arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kita fokus tugas sesuai arahan presiden, nanti kontestasi nanti ada waktunya," jelas Sandiaga.
"Kinerja di kementerian ini yang menentukan bagaimana Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) bisa membawa kebangkitkan bagi 34 juta masyarakat parekraf. Biar masyarakat yang menilai, fokus untuk kementrian," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, survei ini dilakukan pada 10-17 April 2022 dengan responden sebanyak 1.220 yang dipilih melalui penarikan sampel acak bertingkat (multistage random sampling).
Dengan jumlah sampel tersebut, survei ini memiliki margin of error sebesar lebih kurang 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: Kirab Solo Menari 2022: Sandiaga Uno, Gibran, dan Jan Ethes Naik Kuda Menuju Balai Kota
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.