Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transyogi Minim PJU, Dishub Cianjur: Pemudik Sepeda Motor Jangan Lewat Jalur Jonggol di Malam Hari

Kompas.com - 29/04/2022, 08:15 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Pemudik dari arah Jabodetabek yang menggunakan ruas jalan transyogi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diimbau berhati-hati.

Pasalnya, jalan alternatif penghubung Kabupaten Bogor dengan Cianjur itu sangat minim PJU (Penerangan Jalan Umum).

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Cianjur Joni menyebutkan, hanya ada 11 titik PJU di ruas jalan sepanjang 40 kilometer itu.

Baca juga: Mau Bangun Underpass Transyogi, Bekasi Ingin Minta Bantuan DKI Lagi

Karena itu, pihaknya tidak menyarankan pemudik, terutama pengendara sepeda motor mengakses jalur Jonggol tersebut pada malam hari.

"Dengan kondisi minim penerangan, jarak pandang tentunya sangat terbatas. Sebaiknya tidak lewat sana untuk perjalanan malam," kata Joni kepada Kompas.com, Kamis (28/4/2022),

Joni mengaku, telah melaporkan kondisi tersebut kepada pihak Pemprov Jabar selaku penanggungjawab jalan.

Namun, karena anggaran yang terbatas, baru beberapa titik saja yang dipasangi PJU.

"Sebaiknya memakai jalur utama saja (Puncak), atau kalau mau lewat situ siang saja demi keselamatan bersama," ujar dia.

Joni memprediksi volume kendaraan pemudik yang masuk dan melintas wilayah Cianjur pada momen lebaran tahun ini akan melonjak drastis, termasuk di ruas transyogi.

Karena itu, petugas gabungan telah ditempatkan di titik-titik vital di sepanjang jalur tersebut.

Baca juga: Pemudik Hati-hati, Ini Titik Jalan Rusak yang Harus Diwaspadai di Kabupaten Malang

"Terlebih ruas transyogi ini akan dijadikan jalur alternatif jika volume kendaraan di ruas arteri sudah tinggi," ujar Joni.

Selain transyogi, sebut Joni, sejumlah jalur alternatif juga telah disiapkan, di antaranya ruas Selajambe Sukaluyu dan Puncak II Cipanas.

"Khusus puncak II tidak kita rekomendasikan untuk kendaraan roda empat ya, meskipun beberapa ruas jalannya sudah dibetonisasi," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com