MARTAPURA, KOMPAS.com - Polisi terus menyelidiki kasus ambruknya Alfamart di Kecamatan Gambut, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Kepala Kepolisian Resor Banjar, AKBP Doni Hadi Santoso mengatakan, pemeriksaan di lokasi kejadian sudah dilakukan oleh Penyidik Polda Kalsel yang melibatkan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur.
Selanjutnya, penyidik mulai memeriksa sejumlah saksi, termasuk pemilik bangunan dan kontraktor.
Baca juga: Seluruh Korban Meninggal Alfamart Ambruk Selesai Diidentifikasi, Jenazah Sudah Diambil Keluarga
Tidak hanya itu, Doni juga memastikan memanggil Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Banjar yang memberikan izin pendirian bangunan.
"Penyidik masih memeriksa saksi-saksi baik itu pemilik kemudian kontraktor. Dari pihak pemerintah yang memberikan izin itu akan kita mintai keterangan," ujar AKBP Doni Hadi Santoso dalam keterangan yang diterima, Jumat (22/4/2022).
Pemanggilan sejumlah pihak itu untuk mencocokkan hasil penyelidikan yang dilakukan tim Labfor di lokasi kejadian.
"Kami juga sudah membawa beberapa sampel di lokasi untuk dilakukan penelitian dan pemeriksaan di Laboratorium Forensik," jelasnya.
Baca juga: Sempat Dirawat 9 Jam, Hanafi, Korban Alfamart Ambruk di Banjar Kalsel Meninggal
Karena seluruh proses pemeriksaan masih berlangsung, belum satu pun yang ditetapkan sebagai tersangka.
"Jadi saat ini untuk tersangka belum dapat diketahui," pungkasnya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.