Tindakan AK direkam oleh salah satu siswa dari halaman sekolah SMA Negeri 1.
Video itu kemudian diteruskan ke orangtuanya berinisial S yang ternyata mengenal korban T.
S kemudian meneruskan lagi video tersebut ke grup KKJB Timika dan menyebar di Facebook, Instagram, adan WhatsApp.
Setelah video itu viral, Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Mimika melakukan pendalaman dengan mendatangi lokasi, meminta keterangan korban serta memeriksa lukanya di RSUD Mimika, lalu mencari dan menemukan pelaku.
Saat ini AK telah ditahan dan kasusnya sedang ditangani Propam Polres Mimika.
"Pelaku selanjutnya harus mempertanggungjawabkan perilakunya yang mencoreng citra kepolisian di mata masyarakat," ujar Sanchez. (Penulis Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra | Editor Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.