Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Mata Muryati Lihat Anaknya yang Masih SMP Jualan Pentol Keliling karena Sang Ayah Meninggal akibat Covid-19: Saya Tak Tega

Kompas.com - 16/08/2021, 11:50 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Air mata Muryati (56) tak kuasa menetes melihat perjuangan anaknya yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Putranya yang bernama Abi Rizal Mandani (14) itu harus berkeliling berjualan pentol di Ponorogo untuk menggantikan peran sang ayah, Triono.

Trono meninggal dunia beberapa waktu lalu akibat Covid-19.

Baca juga: Kisah Abi, Bocah SMP yang Keliling Jual Pentol, Gantikan Ayah yang Meninggal karena Covid-19

Kerap menangis saat melepas anaknya jualan pentol

Muryati bercerita, dirinya sebenarnya tidak sampai hati melihat anak semata wayangnya itu harus bersusah payah menjual pentol secara keliling.

Namun, lantaran Abi mengaku ikhlas, Muryati pun menyetujui.

Meski demikian, tak jarang Muryati menangis melepas Abi ketika hendak berangkat menjual pentol.

"Sebenarnya saya tidak tega dan kasihan dengan Abi. Di saat teman-teman sebayanya asyik bermain, anak saya harus berjualan pentol keliling di Ponorogo," tutur dia pilu, Sabtu (14/8/2021).

Hal itu dilakukan Abi untuk menggantikan peran suaminya yang meninggal sebulan lalu karena Covid-19.

Ketika itu, Muryati juga sempat dinyatakan positif corona dan baru sembuh tujuh hari setelah sang suami meninggal.

Baca juga: Kisah Mbah Mardi, Dapat Amplop Berisi Rp 2 Juta dari Orang Tak Dikenal, Bermula Tertipu Uang Palsu Rp 400.000

"Saya tidak merasa malu"

Ilustrasi pentol mercon dari puluhan cabai rawit merah. SHUTTERSTOCK/JEFFIER AL MADINAH Ilustrasi pentol mercon dari puluhan cabai rawit merah.

Berbeda dengan ibunya yang merasa berat hati, Abi justru ikhlas menggantikan peran sang ayah berjualan pentol.

Abi tak ingin, ibunya yang sudah lanjut usia bersusah payah menjual pentol.

“Dulu bapak yang jualan, sekarang gantian saya. Kasihan kalau ibu yang jualan keliling,” ungkap Abi.

Dia mengaku rela membantu ibunya untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, tanpa rasa malu dan minder.

“Saya tidak malu. Justru saya merasa senang karena bisa mendapatkan uang dan membantu ibu saya,” ujar Abi.

Baca juga: Cerita Kakek Bakri, Diusir dari Malaysia dan Hidup di Kebun, Puluhan Tahun Menahan Rindu karena Terpisah dari Anak Istrinya

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com