Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minyak Goreng Curah Mahal Saat Ramadhan, Wali Kota Tasikmalaya Perintahkan Satgas Pangan ke Lapangan

Kompas.com - 05/04/2022, 13:41 WIB
Irwan Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf mengaku, harga minyak goreng curah subsidi dari para pedagang pasar masih tinggi. 

Harga tersebut belum sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) Pemerintah Rp 14.000 per liter.

"(Minyak) subsidi sampai hari ini belum bisa turun. Yang saya lihat mereka masih punya stok harga tinggi. Jadi jualnya masih mahal dan mereka akan menghabiskan dulu. Baru mereka akan kembali menjual dengan harga subsidi," ujar Yusuf kepada wartawan, Selasa (5/4/2022).

Yusuf menambahkan, pemerintah daerah berharap harga minyak goreng curah bersubsidi sesuai HET di pasaran segera berlaku. 

Baca juga: Langka dan Mahal, Minyak Goreng Curah Diburu Warga Makassar Saat Berpuasa

Soalnya para pedagang harus menjalankan instruksi pemerintah karena sudah diberikan subsidi untuk minyak goreng curah.

"Mudah-mudahan tak terlalu lama apalagi mau Lebaran. Tapi pedagang kecil harus menerapkan dan ikuti subsidi pemerintah, karena pemerintah memberikan subsidi. Kalau kemasan kita sudah melepas," tambah dia. 

Yusuf pun memerintahkan Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kota Tasikmalaya lewat Bagian Ekonomi dan Dinas UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kota Tasikmalaya untuk intensif turun ke lapangan melakukan pengawasan.

Selain itu, ia berharap dilakukan operasi pasar untuk mencukupi stok dan harga di tingkat pedagang eceran sesuai HET Rp 14.000 per liter.

"Satgas pangan saya sudah perintahkan lewat (Bagian) Ekonomi lewat (dinas) Indag untuk turun dan lebih aktif lakukan pengawasan ke lapangan," ucap dia. 

Baca juga: Ridwan Kamil: Hasil Sidak, Minyak Goreng Curah Dijual Rp 25.000 karena Langka

Biasanya saat Puasa dan Lebaran, hampir semua harga kebutuhan pokok naik. Pada momen ini, para pedagang sudah biasa menarik keuntungan besar.

"Kita juga susah kalau patok mereka. Kalau dulu (bisa) dipatok (harga), sekarang susah," beber dia. 

Sebelumnya, Warga Tasikmalaya, Jawa Barat, rela mengantre panjang di beberapa toko agen minyak goreng di Pasar Cikurubuk, Selasa (29/3/2022).

Stok minyak goreng curah di beberapa agen mulai langka dan mengalami kekosongan. Padahal minyak curah mendapatkan subsidi dengan HET Rp 14.000 per liter.

Adapun agen yang masih memiliki stok diserbu pedagang eceran dan warga dengan harga masih tinggi Rp 19.000 per liternya.

Sehingga, para pedagang eceran mengaku menjual minyak goreng ke pelanggan masih Rp 21.000 sampai Rp 25.000 per liternya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Kecewa Penetapan UMK 2024, Buruh di Banten Ancam Mogok Massal

Kecewa Penetapan UMK 2024, Buruh di Banten Ancam Mogok Massal

Regional
160 SPBU 'Nakal' di Jateng-DIY Disanksi Pertamina, Penyaluran BBM Subsidi Tidak Tepat Sasaran

160 SPBU "Nakal" di Jateng-DIY Disanksi Pertamina, Penyaluran BBM Subsidi Tidak Tepat Sasaran

Regional
Sebelum Meninggal, Eks Wali Kota Batu Eddy Rumpoko Mengeluh Sakit Sejak 26 November

Sebelum Meninggal, Eks Wali Kota Batu Eddy Rumpoko Mengeluh Sakit Sejak 26 November

Regional
Tidak Punya Dana, 1.621 Honorer di Lhokseumawe Diberhentikan

Tidak Punya Dana, 1.621 Honorer di Lhokseumawe Diberhentikan

Regional
Gibran: OPD Wajib Punya Event Tahunan yang Bisa Undang Ratusan Ribu Orang ke Solo

Gibran: OPD Wajib Punya Event Tahunan yang Bisa Undang Ratusan Ribu Orang ke Solo

Regional
UMK Banten 2024 Ditetapkan, Pj Gubernur Minta Buruh Berjiwa Besar

UMK Banten 2024 Ditetapkan, Pj Gubernur Minta Buruh Berjiwa Besar

Regional
2 Pelaku Penembakan di Palembang Tertangkap, Motifnya Utang Rp 120 Juta

2 Pelaku Penembakan di Palembang Tertangkap, Motifnya Utang Rp 120 Juta

Regional
Gugatan Rp 204 Triliun Soal Batas Usia Capres-Cawapres: KPU Ingin Perdamaian, Proses Kampanye Sudah Berlangsung

Gugatan Rp 204 Triliun Soal Batas Usia Capres-Cawapres: KPU Ingin Perdamaian, Proses Kampanye Sudah Berlangsung

Regional
Murid Madrasah Temukan Jasad Bayi Dalam Tas di Brebes, Diduga Hasil Hubungan Gelap

Murid Madrasah Temukan Jasad Bayi Dalam Tas di Brebes, Diduga Hasil Hubungan Gelap

Regional
 Jaksa Selidiki Oknum Pengurus KONI Pontianak Bertahun-tahun Kuasai Aset Negara

Jaksa Selidiki Oknum Pengurus KONI Pontianak Bertahun-tahun Kuasai Aset Negara

Regional
Dalam 5 Tahun, Ada 787 Konflik Satwa Lindung dan Manusia di Aceh

Dalam 5 Tahun, Ada 787 Konflik Satwa Lindung dan Manusia di Aceh

Regional
Edarkan Ribuan Uang Palsu, Pria Ini Ditangkap di Depan Gerai Pengiriman Paket

Edarkan Ribuan Uang Palsu, Pria Ini Ditangkap di Depan Gerai Pengiriman Paket

Regional
Dua Alat Peraga Kampanye PSI di Mijen Semarang Dicopot Warga, Begini Kronologinya

Dua Alat Peraga Kampanye PSI di Mijen Semarang Dicopot Warga, Begini Kronologinya

Regional
Petugas Temukan 5 Ekor TSL di Kapal, Kini Stres dan Dikarantina BKSDA Maluku

Petugas Temukan 5 Ekor TSL di Kapal, Kini Stres dan Dikarantina BKSDA Maluku

Regional
3.900 Ton Beras dari Thailand dan Vietnam Tiba di Mempawah, untuk Stok Natal dan Tahun Baru

3.900 Ton Beras dari Thailand dan Vietnam Tiba di Mempawah, untuk Stok Natal dan Tahun Baru

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com