PALEMBANG, KOMPAS.com- Potongan video seorang pria yang mengaku sebagai tukang ojek viral di media sosial Instagram setelah diupload oleh akun @palembang_bedesau lantaran mengaku telah menjadi korban penipuan saat membeli narkoba jenis ganja.
Tak tanggung-tanggung.dalam video tersebut pria yang menggunakan jaket hijau dan celana training itu datang ke ruang Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SKPT) Polrestabes Palembang untuk membuat laporan.
Dalam rekaman itu, pria tersebut memperlihatkan bungkusan koran yang berisi rumput bewarna hijau.
Baca juga: Kejari Karawang Musnahkan 537 Gram Sabu dan 3,6 Kilogram Ganja
Ia mengaku bahwa telah memberikan uang sebesar Rp 50.000 untuk membeli ganja. Namun, yang ia dapatkan adalah rumput.
“la kami kasih duet Rp 50 ribu Pak, kasihnyo ini . Kami ni ngojek Pak (sudah saya kasih uang tapi malah dikasih ini,saya kerja tukang ojek),”kata pria tersebut.
Kemudian, pria yang merekam video itu menanyakan apa yang dibawa oleh tukang ojek itu.
“Cubo jingok bukak dulu apo dio yang kau bawak itu (coba dibuka, lihat dulu apa yang kamu bawa itu?”tanya perekam.
Pria tersebut lalu menjawab bahwa yang di dalam bungkusan koran itu adalah daun.
“Daun pak,”jawabnya.
“Biaso beli ganja di mano? (biasa beli ganja dimana?)”tanya pria itu.
“di 7 Ulu pak,”ucap tukang ojek ini.
Jawaban itu lantas membuat perekam dan beberapa polisi yang ada di ruang SPKT menjadi tertawa.
“Jadi ngapo kau ke sini? (jadi kenapa kamu ke sini?)”tanya polisi.
“Aku nak melapor ditipunyo Pak (saya mau melapor ditipu),”jawabnya.
Baca juga: Simpan 1 Kg Ganja di Bawah Sangkar Burung, Residivis di Bengkulu DItangkap
Polisi itu kembali bertanya, apakah ganja narkoba atau bukan. Dengan tersenyum malu, pria itu pun menjawab baru kali pertamanya membeli ganja,
“Baru pertamo inilah Pak (baru pertama kali coba),”ujarnya.
Aksi pria yang belum diketahui identitasnya tersebut mengundang gelak tawa para warganet.
Mereka pun memuji keberanian pria itu untuk datang ke kantor polisi meskipun tertipu telah membeli narkoba.
Seperti yang ditulis akun @ 1992_mei_06_p3ermata.
“Pinter mamang (Paman) itu berani datangin Polrestabes dengan PDnyo, bravo mang".
Terpisah, Kasat Narkoba Polrestabes Palembang Kompol Mario mengaku masih melakukan pengecekan untuk laporan tersebut.
“Saya juga lagi konfirmasi sama anggota SPKT. Karena itu laporannya bukan ke kami,”ujarnya singkat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.