BENGKULU, KOMPAS.com - Polda Bengkulu menangkap NO (38), warga Kelurahan Dusun Besar, Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu karena menyimpan 1 kilogram ganja yang diletakkan di bawah sangkar burung miliknya.
Dari keterangan yang didapat polisi, diketahui NO merupakan pengedar ganja. Ganja ia dapatkan dari Kota Palembang, Sumatera Selatan, telah tiga kali ia membeli ganja dari Kota Palembang.
"Ini pembelian ganja yang ketiga dari Palembang. Sebelumnya setengah kilogram sebanyak dua kali dan ini satu kilo,"ujar NO, Kamis (24/3/2022).
Baca juga: Polisi Tangkap 2 Pria yang Edarkan Ganja di Pasar Minggu dan Depok
Disampaikan Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Bengkulu AKBP Nuswanto, pelaku sempat mengelabuhi polisi dengan memanfaatkan usaha penangkaran burung kicau yang ada di kediamannya.
Pelaku menyimpan barang ganja tersebut di bawah sangkar burung agar tidak dicurigai polisi.
"Kita menangkap tersangka dengan jumlah barang bukti satu kilogram yang disembunyikan tersangka di bawah kandang tangkar burung," kata Nuswanto, Kamis (24/3/2022).
"Sebelumnya kita menemukan 13 paket ganja siap edar dari tersangka, dilakukan penggeledahan ditemukan paket besar ganjanya," sambungnya.
Baca juga: Kasus 1 Ton Sabu di Pangandaran, Mantan Pebalap Perempuan Tak Terbukti Terlibat, Ini Kata Polisi
Ditambahkan Nuswanto, tersangka NO merupakan seorang residivis.
Sebelumnya NO pernah menjalani hukuman penjara kasus Sabu pada tahun 2017, dan sekarang kembali menggeluti peredaran narkotika jenis ganja.
"Tersangka sudah pernah dipenjara kasus sabu, sekarang kita tangkap kasus narkotika jenis ganja", pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.