Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Akhir Pekan Ini, Ganjil Genap di Puncak Bogor Masih Diberlakukan

Kompas.com - 25/03/2022, 15:11 WIB

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Sistem ganjil genap bagi kendaraan kembali diberlakukan di kawasan wisata Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, pada akhir pekan atau selama tiga hari.

Aturan ganjil genap pada pelat nomor kendaraan ini akan diberlakukan mulai Jumat (25/3/2022) sore atau pukul 15.30 WIB.

Kanit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, dan Patroli (Turjawali) Satlantas Polres Bogor, Ipda Ardian mengatakan, kebijakan itu diberlakukan hingga Minggu (27/3/2022) di Jalur Puncak Bogor.

Baca juga: Pemotor di Cileungsi Bogor Tewas Ditabrak Truk Pengangkut Bata

"Untuk hari ini diberlakukan gage (ganjil genap) saja nanti habis Ashar," kata Ardian saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Sistem ganjil genap ini mengharuskan kendaraan untuk menyelaraskan pelat nomor ganjil atau genap pada tanggal di kalendar.

Penentuan ganjil genap tersebut merujuk pada angka terakhir nomor polisi kendaraan.

Ardian menyebutkan, sistem ganjil genap di Puncak Bogor tidak dilakukan saat ada potensi kepadatan kendaraan.

Baca juga: Bupati Ade Yasin Sebut Ribuan Imigran yang Mengungsi di Puncak Bogor Ganggu Aktivitas Pariwisata

Sebab, pihaknya harus menghindari kemacetan karena pemutarbalikan kendaraan yang tidak sesuai nomor pelat ganjil genap.

Karena alasan itu, sistem ganjil genap akan dikombinasikan dengan pola rekayasa lalu lintas one way atau satu arah ke bawah dan ke atas.

"Kalau sabtu dan minggu itu pagi gage, tapi jika arusnya meriah diberlakukan one way ke atas kemudian siang hari one way ke bawah secara bergantian," ujar dia

Dia menjelaskan, sistem satu arah atau one way diperlukan untuk mengurai arus dan mengantisipasi kemacetan kendaraan di Jalur  Puncak selama akhir pekan.

Adapun sistem one way ini berlaku secara kondisional atau melihat situasi di Puncak Bogor.

Ia pun mengimbau wisatawan agar bisa menyesuaikan waktu keberangkatannya ke kawasan Puncak Bogor.

"Sesuaikan waktu keberangkatan, karena ada ketentuan ganjil genap di Jalur Puncak. Jadi mari kita tertib berlalu lintas dan selalu patuhi peraturan," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Di Balik Kasus Patung Bunda Maria Ditutupi Terpal di Kulon Progo...

Di Balik Kasus Patung Bunda Maria Ditutupi Terpal di Kulon Progo...

Regional
Jenazah 2 Personel TNI-Polri yang Gugur Saat Amankan Tarawih di Puncak Jaya Dievakuasi ke Jayapura

Jenazah 2 Personel TNI-Polri yang Gugur Saat Amankan Tarawih di Puncak Jaya Dievakuasi ke Jayapura

Regional
Jenazah Diduga Korban Gempa Cianjur Ditemukan tinggal Kerangka di Lokasi Longsor

Jenazah Diduga Korban Gempa Cianjur Ditemukan tinggal Kerangka di Lokasi Longsor

Regional
Detik-detik Truk Tangki BBM Alami Rem Blong lalu Tabrak Pohon hingga Tumbang di Boyolali

Detik-detik Truk Tangki BBM Alami Rem Blong lalu Tabrak Pohon hingga Tumbang di Boyolali

Regional
Wali Kota Minta Pasar Takjil di Malang Tak Ganggu Pengguna Jalan

Wali Kota Minta Pasar Takjil di Malang Tak Ganggu Pengguna Jalan

Regional
Ban Pecah, Sigra Oleng Tabrak Pikap dan Ruang Tunggu Puskesmas di Situbondo

Ban Pecah, Sigra Oleng Tabrak Pikap dan Ruang Tunggu Puskesmas di Situbondo

Regional
Banjir Pesisir Selatan Surut, 1.500 KK Kembali ke Rumah

Banjir Pesisir Selatan Surut, 1.500 KK Kembali ke Rumah

Regional
Kronologi Mobil Hilang Kendali Hampir Tabrak Ibu Hamil di Puskesmas Situbondo

Kronologi Mobil Hilang Kendali Hampir Tabrak Ibu Hamil di Puskesmas Situbondo

Regional
Polisi Bubarkan Sekelompok Remaja di Malang yang Hendak Perang Sarung, 1 Orang Bawa Pedang

Polisi Bubarkan Sekelompok Remaja di Malang yang Hendak Perang Sarung, 1 Orang Bawa Pedang

Regional
Mengaku Punya Kenalan Petinggi Mabes Polri, Ayu Tipu Calon Taruna Akpol, Korban Setor Rp 250 Juta

Mengaku Punya Kenalan Petinggi Mabes Polri, Ayu Tipu Calon Taruna Akpol, Korban Setor Rp 250 Juta

Regional
Pengiriman 9,1 Kg Ganja dari Medan ke Pontianak Digagalkan, 2 Orang Ditangkap

Pengiriman 9,1 Kg Ganja dari Medan ke Pontianak Digagalkan, 2 Orang Ditangkap

Regional
Sempat Alami Pemadaman Bergilir karena Tower Tumbang, Listrik di Bangka Normal Lagi

Sempat Alami Pemadaman Bergilir karena Tower Tumbang, Listrik di Bangka Normal Lagi

Regional
KKB Serang Evakuasi Jenazah Polisi dan Anggota TNI di Puncak Jaya

KKB Serang Evakuasi Jenazah Polisi dan Anggota TNI di Puncak Jaya

Regional
Marak Penipuan lewat WhatsApp Catut Nama Wagub dan Sekda NTB

Marak Penipuan lewat WhatsApp Catut Nama Wagub dan Sekda NTB

Regional
Pria di Gorontalo Cabuli 4 Anak, Korban Diimingi Uang Rp 5.000

Pria di Gorontalo Cabuli 4 Anak, Korban Diimingi Uang Rp 5.000

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke