Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/03/2022, 16:26 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka belum terlihat masuk kerja pada Senin (14/3/2022). 

Ternyata putra sulung Presiden Joko Widodo itu masih positif Covid-19.

"Kemarin saya telepon, beliau masih positif," kata Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa seusai memimpin Rapat Koordinasi Satgas Covid-19 di Balai Kota Solo, Senin siang.

Baca juga: Masih Masa Penyembuhan Covid-19, Gibran Tak Bisa Hadiri Jumenengan Mangkunegara X

Gibran sebelumnya sudah menjalani exit test dengan metode polymerase chain reaction (PCR) pada hari kelima isolasi yakni pada Rabu (9/3/2022) hasilnya masih positif.

Dari hasil pemeriksaan itu,  dokter menyarankan Gibran untuk kembali menjalani isolasi mandiri di rumah dinas Loji Gandrung.

Untuk memastikan kesehatannya, Gibran pun kembali menjalani tes PCR pada Minggu (13/3/2022).

Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa didampingi Dandim 0735/Surakarta Letkol (Inf) Devy Kristiono di Balai Kota Solo, Senin (14/3/2022).KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa didampingi Dandim 0735/Surakarta Letkol (Inf) Devy Kristiono di Balai Kota Solo, Senin (14/3/2022).

Hasilnya keluar masih positif Covid-19. Gibran kembali menjalani isolasi mandiri di Loji Gandrung.

"Secara fisiknya kondisinya baik-baik saja. CT valuenya masih rendah. Ini yang mempengaruhi hasil," terang dia.

Baca juga: Sudah Divaksin Booster, Gibran Alami Gejala Ringan Saat Positif Covid-19

Gibran dijadwalkan akan kembali menjalani tes PCR untuk memastikan kondisi kesehatannya pada Rabu (16/3/2022).

Selama isolasi di rumah dinas, Gibran tetap mendapat pantauan dari dokter Kepresidenan dan Rumah Sakit Umum Daerah Bung Karno.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Beredar Video ABK Kapal dari Batam Jatuh di Selat Singapura, Ternyata Kejadian Tahun Lalu

Beredar Video ABK Kapal dari Batam Jatuh di Selat Singapura, Ternyata Kejadian Tahun Lalu

Regional
Tim Prabowo-Gibran Bagikan Makan dan Susu Gratis di Papua Barat Daya

Tim Prabowo-Gibran Bagikan Makan dan Susu Gratis di Papua Barat Daya

Regional
Pembangunan Sistem Jaringan Kelistrikan di IKN Capai 50 Persen

Pembangunan Sistem Jaringan Kelistrikan di IKN Capai 50 Persen

Regional
Perang Topat, Cara Masyarakat Lombok Merawat Keberagaman

Perang Topat, Cara Masyarakat Lombok Merawat Keberagaman

Regional
Distribusi Tahap Pertama Logistik Pemilu 2024 di Sikka Rampung

Distribusi Tahap Pertama Logistik Pemilu 2024 di Sikka Rampung

Regional
Siswa Berprestasi Itu Tewas Saat Latihan Silat, Korban Dihukum karena Tak Bawa Anggota Baru

Siswa Berprestasi Itu Tewas Saat Latihan Silat, Korban Dihukum karena Tak Bawa Anggota Baru

Regional
Ibu dan Adik Diancam Dibunuh, Remaja di Lubuklinggau Diperkosa Ayah Kandung

Ibu dan Adik Diancam Dibunuh, Remaja di Lubuklinggau Diperkosa Ayah Kandung

Regional
Bos Grosir Mainan di Pemalang Ditemukan Tewas, Ada Darah di Lantai dan Dinding Rumahnya

Bos Grosir Mainan di Pemalang Ditemukan Tewas, Ada Darah di Lantai dan Dinding Rumahnya

Regional
Korupsi Dana Desa, Kades di Serang Banten Dituntut 4,5 Tahun Penjara

Korupsi Dana Desa, Kades di Serang Banten Dituntut 4,5 Tahun Penjara

Regional
Gubernur Maluku 3 Kali Lantik Pj Bupati KKT dalam Setahun Lebih

Gubernur Maluku 3 Kali Lantik Pj Bupati KKT dalam Setahun Lebih

Regional
Curhat Sukirman, Truknya Terjebak Banjir di Semarang, padahal Mau Antar Pupuk Organik ke Wonosobo

Curhat Sukirman, Truknya Terjebak Banjir di Semarang, padahal Mau Antar Pupuk Organik ke Wonosobo

Regional
Wujudkan Pesta Demokrasi yang Damai, Pj Gubernur Hassanudin Ajak Masyarakat Sumut Sukseskan Pemilu 2024

Wujudkan Pesta Demokrasi yang Damai, Pj Gubernur Hassanudin Ajak Masyarakat Sumut Sukseskan Pemilu 2024

Regional
Gara-gara Status WA, Perangkat Desa di Pati Aniaya Tetangganya Pakai Sandal Jepit

Gara-gara Status WA, Perangkat Desa di Pati Aniaya Tetangganya Pakai Sandal Jepit

Regional
Banyak Pompa Rusak, Jalan Kaligawe Semarang Kembali Terendam Banjir

Banyak Pompa Rusak, Jalan Kaligawe Semarang Kembali Terendam Banjir

Regional
Penyelundupan 113 Kg Sabu Digagalkan, 30 Orang Ditangkap

Penyelundupan 113 Kg Sabu Digagalkan, 30 Orang Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com