Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

104 Penghuni Griya PMI Solo Terpapar Covid-19, Bermula Ada yang Batuk Pilek

Kompas.com - 04/03/2022, 18:26 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ratusan penghuni Griya Palang Merah Indonesia (PMI) Solo, Jawa Tengah terkonfirmasi Covid-19.

"Ada 104 orang yang positif Covid-19," kata CEO PMI Solo, Sumartono Hadinoto dihubungi wartawan di Solo, Jawa Tengah, Jumat (4/3/2022).

Martono sapaan akrabnya menyampaikan, 104 penghuni Griya PMI Solo yang positif terdiri sembilan orang staff, 29 orang praktik kerja lapangan (PKL), dan 66 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Baca juga: Ratusan Nakes di Karawang Terpapar Covid-19, Satgas: Pelayanan Kesehatan Terus Jalan

"Sampai saat ini sebagian bergejala ringan dan yang lainnya tidak bergejala," kata Martono. Pihaknya tak menyangka para penghuni Griya PMI Solo terpapar Covid-19.

"Lha yang ODGJ tahun lalu aman karena biasanya mereka bahagia jadi antibodinya tinggi. Dan ini pun tidak ada yang terpapar atau terdampak. Jadi kita tidak tahu," terang dia.

Martono mengatakan, temuan penghuni Griya PMI Solo termasuk ODGJ positif Covid-19 bermula ada yang batuk dan pilek. Pihaknya memiliki inisiatif deteksi dini dengan pemeriksaan swab PCR.

Ada sebanyak 184 penghuni Griya PMI Solo yang di-swab PCR. Dari jumlah tersebut keluar hasilnya ada 104 yang dinyatakan terkonfirmasi virus corona.

"Ternyata benar ada 104 yang hasilnya positif. Mereka swab-nya kemarin. Keluarnya hari ini," kata Martono.

Pascatemuan kasus tersebut, Griya PMI Solo sementara tidak menerima kunjungan dari keluarga. Mahasiswa atau siswa yang melaksanakan PKL di Griya PMI Solo juga dihentikan.

"Kami tidak menerima kunjungan dari keluarga maupun yang berdonasi. Sekarang kita tutup dulu sesuai aturan dua minggu," ungkap Martono.

Martono menyampaikan warga yang dinyatakan positif Covid-19 dikarantina di dalam ruangan Griya PMI. Sedangkan yang sehat atau tidak terpapar diungsikan sementara di luar dengan dibuatkan tenda.

Meraka yang positif Covid-19 tetap dipantau kesehatannya oleh tim dokter dari PMI Solo. Menurut Martono penanganan mereka sama dengan pasien pada umunnya.

"Kita ada dokter langsung dikasih vitamin bagi mereka yang sehat. Karena batuk pilek gejalanya yang paling berat mungkin tidak perlu dikasih obat-obat yang lain, dokternya yang lebih tahu," tutur Martono.

Baca juga: Bupati Malang Dikabarkan Terpapar Covid-19, Sekda: Masih Nunggu Hasil Tes PCR

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com