Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Mengerikannya Saat Gempa Guncang Pasaman, Histeris Saksikan Rumah Roboh hingga Merasa Seperti Kiamat

Kompas.com - 28/02/2022, 13:36 WIB
Idon Tanjung,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PASAMAN, KOMPAS.com - Jumat (25/2/2022) sekitar jam 08.30 WIB, gempa bumi datang mengguncang wilayah Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Salah satu wilayah yang paling terdampak yakni Siparayo, Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman.

Sabtu (26/2/2022) pagi, Kompas.com dari Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, mengunjungi Nagari Malampah ini.

Sampai di permukiman warga, di sepanjang jalan berdiri tenda-tenda darurat depan rumah tempat warga mengungsi.

Baca juga: 3 Kabupaten di Sumbar Terdampak Gempa Pasaman Barat, Sejumlah Rumah Rusak hingga Warga Luka

Tenda yang didirikan warga itu dibuat dari terpal dan kayu sebagai tiang.

Di dalam tenda tanpa dinding itu, terlihat ada anak-anak, orangtua dan mereka yang lanjut usia.

Rumah-rumah warga porak poranda akibat guncangan gempa sebanyak dua kali Jumat pagi.

Terlihat begitu banyak rumah warga yang roboh hingga rata dengan tanah.

Sebagian ada juga yang rusak berat seperti dinding dan atapnya roboh dan retak.

Aparat setempat mengambil langkah cepat meminta warga meninggalkan permukiman, karena dikhawatirkan terjadi gempa susulan yang lebih kuat.

Karena itu, sejumlah warga mengungsi ke tenda-tenda pengungsian yang didirikan oleh pemerintah yang jauh dari pusat gempa bumi.

Namun, masih banyak juga warga yang bertahan di tenda darurat depan rumah mereka. Meski rumah warga ini dekat dengan pusat gempa.

Histeris lihat rumah roboh

Salah satu rumah warga yang rata dengan tanah akibat gempa bumi di Nagari Malampah, Kabupaten Pasaman, Sumbar, Minggu (27/2/2022).KOMPAS.COM/IDON Salah satu rumah warga yang rata dengan tanah akibat gempa bumi di Nagari Malampah, Kabupaten Pasaman, Sumbar, Minggu (27/2/2022).

Beragam cerita warga saat terjadinya bencana gempa bumi.

Suardi (33), warga Siparayo menceritakan, bahwa rumah orangtuanya roboh dalam hitungan detik saja.

"Saya waktu itu sedang masak. Ayah sama ibu di dalam rumah juga. Sekitar jam 08.30 WIB, gempa datang. Tapi, kami masih dalam rumah," ujar Suardi, saat berbincang dengan Kompas.com di tenda darurat yang didirikan depan rumah di atas perbukitan, Minggu (27/2/2022).

Dalam hitungan detik, sebut dia, datang gempa kedua dengan guncangan yang lebih kuat.

Dinding rumahnya bagian kiri langsung ambruk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com