Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Lansia Kakak Beradik di NTT, Tinggal di Rumah Reyot, Andalkan Belas Kasih Tetangga

Kompas.com - 28/02/2022, 07:34 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - Bernadeta Betu (71) dan Agnes Soka (67), dua kakak beradik, sedang duduk di teras rumahnya, Kampung Paga, Desa Mbengu, Kecamatan Paga, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (27/2/2022) siang.

Rumah berukuran 4x6 meter itu sudah reyot. Dindingnya terbuat dari pelupu yang sebagian sudah lapuk dan berlubang. Atap rumah itu juga banyak lubang. Sementara di bagian lain hanya ditutupi seng bekas.

Baca juga: Mari Bantu Guru Petuk, Guru di Pedalaman NTT yang Jual Kayu Api untuk Kebutuhan Keluarga

Bernadeta dan Agnes sudah lama hidup menjanda. Agnes berujar, suaminya, Wihelmus Wedu meninggal sejak 10 tahun lalu. Almarhum dimakamkan persis di depan rumah mereka.

"Kami tidak punya tanah lain lagi. Hanya ini yang kami punya. Terpaksa almarhum dikuburkan di depan rumah," ujarnya.

Alami lumpuh

Agnes mengaku, sang kakak, Bernadeta lumpuh sejak 33 tahun lalu. Saat itu, putri semata wayang Bernadeta, Maria Nonalina Ndeo (35) masih berusia dua tahun.

Beberapa bulan berselang, ia berinisiatif mengajak Bernadeta untuk tinggal bersamanya di Kampung Paga. Sebab, kondisi Bernadeta sangat parah. Suaminya juga sudah meninggal dunia.

"Saya dan Maria kemudian datang Kampung Nuaria, Kecamatan Tanawawo untuk jemput kakak," tuturnya.

Baca juga: 40 Rumah di Sikka NTT Terendam Banjir, 3 Keluarga Dievakuasi

Agnes mengaku, sejak kecil Maria tinggal bersamanya. Namun, ia bersama suami tidak bisa menyekolahkan Maria. Sebab, Maria mengalami gangguan penglihatan.

"Saya tidak bisa melihat orang dari kejauhan makanya dari dulu sampai sekarang saya tidak pernah mengenal sekolah. Saya dulu hanya ikut sekolah minggu di gereja," kata Maria.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewan Syuro PKB Kota Semarang Deklarasikan 'Wawan' Jadi Wakil di Pilkada 2024

Dewan Syuro PKB Kota Semarang Deklarasikan "Wawan" Jadi Wakil di Pilkada 2024

Regional
Wanita yang Tampar Polisi di Makassar Ditahan, Dijerat Pasal Penganiayaan

Wanita yang Tampar Polisi di Makassar Ditahan, Dijerat Pasal Penganiayaan

Regional
Sempat Baku Tembak, Pasukan TNI Akhirnya Kuasai Markas OPM di Maybrat

Sempat Baku Tembak, Pasukan TNI Akhirnya Kuasai Markas OPM di Maybrat

Regional
'Study Tour' Dilarang, Biro Wisata Banyumas Raya: Jangan Bunuh Kami

"Study Tour" Dilarang, Biro Wisata Banyumas Raya: Jangan Bunuh Kami

Regional
Penyebab Keracunan Massal di Brebes Terungkap, Makanan Basi?

Penyebab Keracunan Massal di Brebes Terungkap, Makanan Basi?

Regional
Nelayan di NTT Tewas Diterkam Buaya, Korban Sempat Panjat Pohon Bakau

Nelayan di NTT Tewas Diterkam Buaya, Korban Sempat Panjat Pohon Bakau

Regional
Kantor Dinas Perkim Majene Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Kantor Dinas Perkim Majene Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
2 Pasangan Pengungsi Rohingya Menikah di Kamp Pengungsian Aceh Barat

2 Pasangan Pengungsi Rohingya Menikah di Kamp Pengungsian Aceh Barat

Regional
Bus Surya Kencana Terguling di Lombok Timur akibat Sopir Ugal-ugalan

Bus Surya Kencana Terguling di Lombok Timur akibat Sopir Ugal-ugalan

Regional
Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan di Bandungan Hari Ini, Pelayat Berdatangan

Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan di Bandungan Hari Ini, Pelayat Berdatangan

Regional
Festival Lampion 23 Mei di Borobudur: Jadwal Pembelian Tiket, Harga, dan Lokasi Penerbangan

Festival Lampion 23 Mei di Borobudur: Jadwal Pembelian Tiket, Harga, dan Lokasi Penerbangan

Regional
PKS Rekomendasikan Wali Kota Depok dan Haru Suandharu Maju Pilkada Jabar

PKS Rekomendasikan Wali Kota Depok dan Haru Suandharu Maju Pilkada Jabar

Regional
Kriteria Sosok Ideal Bupati di Banyumas Raya Menurut Akademisi Unsoed

Kriteria Sosok Ideal Bupati di Banyumas Raya Menurut Akademisi Unsoed

Regional
Jelang Idul Adha, Harga Kebutuhan Pokok dan Sayuran di Kebumen Naik

Jelang Idul Adha, Harga Kebutuhan Pokok dan Sayuran di Kebumen Naik

Regional
9 Rumah Terbakar di Bantaran Rel Solo, BI Ganti Sebagian Uang yang Hangus

9 Rumah Terbakar di Bantaran Rel Solo, BI Ganti Sebagian Uang yang Hangus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com