Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Temuan Covid-19 di SMA Warga Solo, Dinkes Minta Prokes di Sekolah Dievaluasi

Kompas.com - 28/01/2022, 15:38 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah meminta protokol kesehatan (prokes) Covid-19 di sekolah dievaluasi.

Hal tersebut menyusul temuan kasus Covid-19 di SMA Warga Solo.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsih meminta Dinas Pendidikan (Disdik) Solo dan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jateng untuk mengevaluasi prokes di sekolah.

Baca juga: Jumlah Siswa dan Guru Positif Covid-19 di SMA Warga Solo Bertambah

"Disdik, Cabang Dinas Pendidikan saya mohon untuk evaluasi terhadap prokes," kata Ning sapaan akrab ditemui di Balai Kota Solo, Jumat (28/1/2022).

Menurut Ning dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, pembelajaran tatap muka (PTM) sekolah akan dapat berjalan dengan aman.

"Sebetulnya menurut saya PTM itu tidak masalah, asalkan prokesnya. Justru di sekolah itu menurut saya aman kok," ungkap dia.

Mengenai kasus Covid-19 Solo yang mulai merangkak naik, kata Ning karena beberapa faktor. Meski demikian, pihaknya menekankan pentingnya prokes.

Sebab telah diprediksikan pada akhir Januari hingga Februari 2022 kasus Covid-19 akan mengalami kenaikan.

"Pemerintah sudah mengingatkan bahwa akhir Januari dan pertengahan Februari akan terjadi peningkatan kasus," ungkapnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Ketua IDAI: Ruang Perawatan Khusus Anak di RS Dibuka Lagi

"Tapi peningkatan kasus itu bisa kita antisipasi dengan prokes. Masker, jaga jarak, mengindari kerumunan, tidak usah bepergian kalau memang tidak penting," lanjut dia.

Sebelumnya, Kepala SMA Warga Solo Purwoto mengatakan, temuan kasus Covid-19 di lingkungan sekolah bermula ada salah satu guru sakit demam dan pusing setelah melakukan pengambilan video di salah satu destinasi wisata di Boyolali.

Guru tersebut kemudian memeriksakan diri ke rumah sakit, Minggu (23/1/2022).

Kerena bergejala guru itu dilakukan pemeriksaan swab PCR. Hasilnya keluar pada Senin (24/1/2022) dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.

Karena hasil swabnya positif, sekolah kemudian melaksanakan tracing kontak erat dan dekat.

"Kebetulan guru itu sedang membimbing bersama dengan seorang guru, tenaga kependidikan, dan beberapa siswa," kata Purwoto.

Baca juga: Di Tengah Lonjakan Kasus Covid-19, Kota Magelang Bersiap PTM 100 Persen

Pihaknya melakukan tracing kontak erat ada sebanyak 12 orang. Mereka dilakukan pemeriksaan menggunakan metode PCR di RSUD Bung Karno, Selasa (25/1/2022).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsih di Solo, Jawa Tengah, Jumat (28/1/2022).KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsih di Solo, Jawa Tengah, Jumat (28/1/2022).
Hasil swab mereka keluar Selasa malam. Dari 12 orang tersebut 11 orang di antaranya dinyatakan positif Covid-19.

Mereka terdiri delapan siswa, satu karyawan dan satu guru.

Sekolah kembali melaksanakan tracing lanjutan dari 11 kontak erat dan dekat yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut. Sebanyak 225 orang di sekolah tersebut semua di-swab.

"Hasilnya sudah semua keluar. Ada sembilan orang yang positif Covid-19," terangnya.

Dengan demikian, jumlah total kasus Covid-19 di lingkungan SMA Warga Solo ada sebanyak 21 orang.

Pasacatemuan itu, pihaknya langsung menghentikan sementara kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) sekolah dan mengganti secara jarak jauh (online).

Baca juga: Kasus Covid-19 Solo Mulai Naik, Gibran: Sudah Saya Bilang Februari-Maret Pasti Naik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com