KARANGANYAR, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Karanganyar, mengakibatkan bangunan Rumah Makan Telaga Rindu ambruk.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (25/1/2022) pukul 15.00 WIB di Jalan Brigjen Slamet Riyadi, Manggeh Anyar, Kelurahan Lalung, Kecamatan Karanganyar.
Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang di Bogor, Papan Reklame Roboh hingga Mati Listrik
"Saat kejadian angin kencang disertai hujan deras, durasi angin lumayan lama sekitar 15 menitan. Semakin lama semakin kecang arah angin dari Barat, Tiba-tiba ada suara retakan lalu ambruk," ujar Manajer Telaga Rindu, Rachmat Bahari, Selasa (25/1/2022).
Akibat dari kejadian tersebut, rumah makan itu mengalami kerusakan parah.
"Bangunan dan atap rusak, kebetulan ada pelanggan 6 orang dan pekerja, tapi tidak ada korban sama sekali. Selamat semua," jelasnya.
Rachmat mengatakan saat ini belum bisa menafsirkan kerugian dari peristiwa tersebut
Sementara itu, sejumlah pohon tumbang juga terjadi di Wilayah Kabupaten Karanganyar, akibatkan lalu lintas sempat tergantung.
Pohon yang tumbang berada dikawasan Gedung Olahraga RM Said Karanganyar, SMK PGRI Karanganyar di Jalan Menteri Supeno, dan SMAN 2 Karanganyar di Jalan Ronggowarsito.
"Tumbangnya pohon ini sempat terjadi hambatan lalu lintas di lokasi, Namun segera diatasi oleh Petugas Satlantas Polres Karanganyar dibantu TNI, Relawan dan Warga untuk mengevakuasi pohon yang tumbang, saat ini lalu lintas telah kembali lancar," jelas Kasi Humas Polres Karanganyar, AKP Agung Purwoko, Selasa (25/1/2022).
Baca juga: Viral, Video Papan Baliho Ambruk akibat Angin Kencang di Bogor
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.