Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentrok 2 Kelompok Warga di Sorong Sebabkan 18 Korban Tewas, 17 Terbakar 1 Dibacok

Kompas.com - 25/01/2022, 10:30 WIB
Maichel,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SORONG, KOMPAS.com - Jajaran Kepolisian Resor Sorong Kota menyebutkan, korban akibat bentrok dua warga di Kota Sorong, Papua Barat, sebanyak 18 orang. Satu orang tewas akibat dibacok dan 17 lainnya tewas terbakar.

Kabag Ops Polres Sorong Kota, Kompol Edward Panjaitan saat dikonfirmasi menjelaskan, petugas Dokkes Polres Sorong Kota telah mengevakuasi 17 jenazah korban terbakar. Jenazah para korban itu ditemukan di lantai dua tempat karaoke DoubleO yang dibakar massa.

Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke RSUD Sele Besolu untuk diidentifikasi.

Baca juga: Belasan Korban Tewas akibat Bentrok 2 Kelompok Warga di Sorong

Sebanyak 17 jenazah korban terbakar itu dievakuasi ke RSUD Sele Besolu dengan menggunakan tiga mobil ambulans. Evakuasi jenazah dikawal dua mobil patroli Polres Sorong Kota.

Selanjutnya, pihaknya akan melakukan identifikasi terhadap 17 korban terbakar, mengingat jasad korban yang dievakuasi kondisinya sudah hancur.

"Terkait identifikasi jenazah, Polres Sorong Kota masih menunggu, termasuk mencari tahu identitas keluarga dari warga sekitar yang menjadi korban maupun identitas pekerja Double O," kata Edward.

Edward membenarkan bahwa 17 korban yang ditemukan sama sekali belum teridentifikasi. Semua korban terbakar ini ditemukan di satu lokasi, yakni di lantai dua gedung tempat karaoke Double O.

Baca juga: Takut Disuntik, Pelajar di Sorong Lemas Saat Divaksin hingga Dibantu Pakai Alat Oksigen

Sementara itu, sebelumnya Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setyawan menjelaskan bahwa data sementara ada 12 korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Satu orang meninggal akibat dibacok dan 11 orang terjebak dalam karaoke Doubel O yang di bakar massa.

Awalnya, petugas keamanan mengira bahwa semua orang yang ada di dalam gedung tempat karaoke itu sudah dievakuasi. Namun ternyata, tim pemadam kebakaran menemukan korban dalam kondisi tewas di dalam satu ruangan gedung tempat karaoke tersebut.

Polisi saat mengamankan TKP Tempat Hiburan MalamMaichel KOMPAS.com Polisi saat mengamankan TKP Tempat Hiburan Malam

Kapolres menambahkan, pertikaian itu terjadi karena ada salah paham antara dua kelompok warga asal Maluku di tempat karaoke tersebut. Sudah diupayakan damai, namun ternyata tetap berlanjut hingga terjadi bentrokan antar dua kelompok warga.

Diketahui, bentrok dua kelompok warga terjadi di Kota Sorong, Papua Barat. Akibatnya, belasan orang didapati meninggal di dalam gedung tempat hiburan malam yang dibakar. Satu korban lainnya tewas akibat dibacok.

Baca juga: Pedagang Ikan di Kota Sorong Menolak Pindah ke Pasar Modern karena Diancam

 

Kapolres Sorong Kota, AKBP Ary Nyoto Setiawan mengatakan, bentrok terjadi pada Senin (24/1/2022) malam sekitar 23.30 WIT dan berlanjut hingga dini hari keesokan harinya.

Bentrok itu dipicu oleh kesalahpahaman antar pengunjung dan pihak keamanan di tempat hiburan malam yang terjadi pada Minggu (23/1/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com