PONTIANAK, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson mengungkapkan, saat ini muncul dua klaster penyebaran Covid-19 di tingkat keluarga.
Harisson mengatakan, kedua keluarga yang berada di Kabupaten Kubu Raya dan Kota Pontianak tersebut memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta.
"Ada muncul dua klaster keluarga penyebaran Covid-19 di Kalbar. Mereka memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta," kata Harisson, saat dihubungi, Senin (24/1/2022).
Baca juga: Panik Nyasar ke Hutan Setelah Ikuti Google Maps, Satu Keluarga Minta Pertolongan Basarnas
Selain itu, lanjut Harisson, beberapa pasien Covid-19 tersebut memiliki gejala flu, batuk dan demam.
"Saat ini, mereka sudah dalam penanganan petugas kesehatan untuk diisolasi," ucap Harisson.
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono sebelumnya mengatakan, terdapat peningkatan jumlah kasus penyebaran Covid-19, di antaranya klaster keluarga dan sekolah.
Akibat hal tersebut, belajar mengajar tatap muka untuk sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan pendidikan usia dini (PAUD), dihentikan sementara.
"Karena kami temukan ada 15 siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19, maka sekolah kami liburkan," kata Edi, kepada wartawan, Jumat (21/1/2022).
Baca juga: Ajak Warga Sudahi Perdebatan IKN, Gubernur Kaltim: Ngabisi Baterai Saja Kita Menyoalkan Ini
Edi mengatakan, sekolah tatap muka diliburkan selama satu pekan, untuk melihat penyebaran Covid-19 varian Omicron yang sudah mulai ada di Kotak Pontianak.
"Untuk SD, SMP, TK dan Paud di Kota Pontianak kami liburkan satu minggu ke depan untuk melihat penyebaran varian Omicron yang mulai ada di Kota Pontianak," ucap Edi.
Selain tidak ada belajar mengajar tatap muka, kata Edi, taman dan tempat fasilitas umum ditutup selama sepekan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.