Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Omicron Masuk NTB Jelang Gelaran MotoGP, Ini Langkah Pemprov

Kompas.com - 24/01/2022, 06:00 WIB
Karnia Septia,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) meningkatkan penerapan protokol kesehatan dan menggenjot capaian vaksinasi setelah ditemukan ada dua pasien Covid-19 varian Omicron di daerah itu. Apalagi, NTB akan menjadi tuan rumah gelaran MotoGP 2022 pada Maret mendatang.

Sekretaris Daerah NTB, Lalu Gita Ariadi meminta agar seluruh pihak bekerja lebih keras dalam meningkatkan upaya pencegahan penyebaran virus. Seperti memperketat protokol kesehatan serta mempercepat vaksinasi, terutama bagi lansia dan anak.

"Masuknya varian baru Omicron itu, kita bertemu langsung dalam forum ini, bagaimana vaksinasi dosis satu bisa mencapai 100 persen dan dosis dua di atas 70 persen. Karena ini menjadi syarat utama penyelenggaraan MotoGP nanti," Kata Gita Ariadi dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/1/2022).

Baca juga: Dua Warga di NTB Terkonfirmasi Positif Covid-19 Varian Omicron

Hingga saat ini, data cakupan vaksinasi dosis pertama di Provinsi NTB yaitu 84 persen, dan untuk dosis kedua masih berada di 59 persen. Pemprov menargetkan, vaksinasi dosis kedua biasa mencapai 70 persen dalam waktu dekat.

Gita mengatakan, sebagai tuan rumah penyelenggaraan MotoGP 2022, seluruh Sekda kabupaten kota dan stakeholder di Provinsi NTB harus saling bahu-membahu. Terlebih pada Maret mendatang, sekitar 100.000 penggemar MotoGP akan datang ke Sirkuit Mandalika untuk menyaksikan balapan.

"Kenapa ini penting, karena dalam penyelenggaraan kemarin (Superbike), 25.000 orang yang datang, begitu repotnya kita semua sampai tak mampu melayani. Apalagi besok yang diperkenankan oleh presiden 100.000 orang," ungkap Gita.

Maksimalkan aplikasi PeduliLindungi

Asisten lll Sekretariat Daerah Provinsi NTB, Nurhandini Eka Dewi menambahkan, salah satu upaya yang dilakukan menjelang MotoGP adalah meningkatkan kembali protokol kesehatan dan melakukan percepatan vaksinasi. Selain itu, aplikasi PeduliLindungi juga akan diterapkan saat event MotoGP berlangsung.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Booster Dimulai di NTB, Sasar 600.000 Orang

Tidak hanya para penonton yang akan masuk kawasan Sirkuit Mandalika, peserta UMKM yang akan berjualan di bazar Mandalika juga wajib menggunakan aplikasi ini.

Para UMKM yang terlibat langsung dalam event ini harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi terutama di tempat keramaian.

"Penyelenggaraan MotoGP nanti harus memiliki aplikasi PeduliLindungi, tanpa aplikasi kita tidak bisa masuk," kata Eka.

Sebelumnya, dua warga di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) diketahui terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron. Kedua warga tersebut berasal dari Kota Mataram dan Kabupaten Sumbawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Regional
DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabub-Cawabub, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabub-Cawabub, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

Regional
Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Regional
Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Regional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Regional
Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Regional
Kakak Beradik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap Gara-gara Pelaku Minta Maaf Bekali-kali Saat Lebaran

Kakak Beradik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap Gara-gara Pelaku Minta Maaf Bekali-kali Saat Lebaran

Regional
Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Regional
1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa 'Rice Cooker' dan Beras

1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa "Rice Cooker" dan Beras

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

Regional
BPS: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Angkatan Kerja Naik dan Pengangguran Turun

BPS: Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,06 Persen, Jumlah Angkatan Kerja Naik dan Pengangguran Turun

Kilas Daerah
Jokowi Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Berdampak, Bupati Ipuk Tegaskan Perlu Inovasi 

Jokowi Minta Kepala Daerah Prioritaskan Program Berdampak, Bupati Ipuk Tegaskan Perlu Inovasi 

Regional
Tekan Tindak Kriminal dan Narkoba, Polisi Bubarkan Pentas Organ Tunggal 'Ajeb-ajeb'

Tekan Tindak Kriminal dan Narkoba, Polisi Bubarkan Pentas Organ Tunggal "Ajeb-ajeb"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com