Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuhan Berdarah di Kamar Kos Semarang, Seorang Wanita Ditemukan Tewas, Tetangga Sempat Dengar Korban Minta Tolong

Kompas.com - 16/01/2022, 17:10 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Seorang wanita berinisial ES (27) ditemukan tewas di dalam kamar kosnya. Dia diduga dibunuh oleh suaminya, A (33).

Peristiwa tersebut terjadi di daerah Srinindito Baru, Kelurahan Ngemplak Simongan, Kota Semarang, Sabtu (15/1/2022).

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Semarang AKBP Donny Sardo Lumbatoruan mengatakan, tetangga kos korban sempat mendengar ES minta tolong.

Baca juga: Penghuni Kamar Kos di Semarang Ditemukan Tewas Mengenaskan, Warga Berteriak Minta Tolong

Perempuan bernama Yuni itu juga mengaku mendengar pertengkaran antara korban dengan suami korban.

"Mendengar teriakan tersebut saksi langsung ke rumah korban. Tapi saksi tidak berani masuk karena melihat suami korban sedang memukuli korban. Sudah bawa pisau," ujar Donny, Sabtu.

Yuni lantas berlari untuk meminta pertolongan warga sekitar.

Baca juga: Penghuni Kamar Kos yang Tewas di Semarang Diduga Dibunuh Suami, Dipukul dan Ditusuk

Salah seorang warga setempat yang tinggal di sebelah rumah kos, Ngatinah (46), mengaku mendengar teriakan minta tolong Yuni.

"Tadi kan awalnya itu saya cuma dengar teriak dari mbak sebelah kamar kos itu minta tolong. Terus saya keluar, cuma enggak sempat lihat karena engga berani. Dengar mbak Yuni teriak saya ikut teriak minta tolong," ucapnya, Sabtu.

Warga yang mendengar Yuni berteriak minta tolong, lantas mendatangi rumah kos itu.

Sekitar pukul 12.30 WIB, warga menemukan tubuh ES dalam posisi tengkurap dan dipenuhi darah.

Baca juga: Polisi Buru Suami yang Bunuh Istrinya di Kamar Kos, Petugas Temukan Pisau di Lapangan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Dandan Riza Wardana Maju Pilkada Bandung 2024, Diusung Atalia Praratya dan Tokoh Jabar

Dandan Riza Wardana Maju Pilkada Bandung 2024, Diusung Atalia Praratya dan Tokoh Jabar

Regional
Gelar Aksi 'May Day', Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Gelar Aksi "May Day", Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Regional
Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Regional
Pencarian Warga Serang Lompat ke Laut Dihentikan

Pencarian Warga Serang Lompat ke Laut Dihentikan

Regional
Eks Wali Kota Semarang Akan Maju Pilkada 2024 lewat PKB

Eks Wali Kota Semarang Akan Maju Pilkada 2024 lewat PKB

Regional
Kebakaran Gudang BBM di Lampung, Api Sempat Menyambar Mobil Pemadam

Kebakaran Gudang BBM di Lampung, Api Sempat Menyambar Mobil Pemadam

Regional
Heboh Perampokan Klinik Kecantikan di Padang, Hoaks untuk Konten Medsos

Heboh Perampokan Klinik Kecantikan di Padang, Hoaks untuk Konten Medsos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com