Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Mobil dan Sebuah Motor Terlibat Kecelakaan di Kupang, 13 Orang Terluka

Kompas.com - 13/01/2022, 20:40 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak lima mobil dan sebuah motor terlibat kecelakaan di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (13/1/2022). Akibat kecelakaan itu, 13 orang terluka.

"Kejadiannya tadi siang sekitar pukul 12.40 Wita di Jalan Timor Raya, Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, atau tepatnya di depan Toko Angkasa Raya," kata Kasat Lantas Polres Kupang Kota AKP Andri Aryansyah, kepada Kompas.com, Kamis.

Baca juga: 27 Anak Sebabkan Kecelakaan Lalu Lintas, Ketahui Kenapa Bikin SIM Wajib Berusia 17 Tahun

Andri menyebut, kecelakan itu melibatkan angkutan kota (angkot) Anjelita dengan nomor polisi DH 1354 BB, mobil pikap Suzuki Carry dengan nomor polisi DH 8620 AF, angkot Syalom dengan nomor polisi DH 1244 BF, Toyota Innova nomor polisi DH 1744 HG, mobil pikap Mitsubishi L300 dengan nomor polisi DH 8409 MA, dan motor Yamaha Fino dengan nomor polisi DH 4052 KS.

Menurut Andri, penyebab kecelakaan itu karena kedua sopir angkot ugal-ugalan saat mengendarai mobil.

Andri menyebut, 13 warga yang terluka itu yakni sopir dan penumpang angkot, sopir pikap, dan pengendara motor serta penumpangnya.

Andri menuturkan, kejadian itu berawal ketika mobil angkot Anjelita melaju dengan kecepatan tinggi.

Tiba di lokasi kejadian, angkot Anjelita hendak menyalip angkot Syalom dari sisi kanan. Angkot Syalom tak memberi jalan angkot Jelita, sehingga mereka bersenggolan.

Akibatnya, angkot Anjelita bergerak ke jalur kanan lalu menyenggol mobil pikap Suzuki Carry Nopol DH 8620 AF yang sedang terparkir di pinggir kanan jalan.

Mobil angkot Anjelita tersebut terus maju dan menabrak mobil Toyota Innova Nopol DH 1744 HG yang juga sedang terparkir di pinggir kanan jalan, kemudian menabrak pagar rumah warga dan selanjutnya menabrak pohon yang berada di pinggir kanan jalan.

Sedangkan, mobil angkot Syalom setelah bersenggolan dengan angkot Anjelita, lalu terus bergerak maju masuk ke jalur kanan, lalu bertabrakan dengan sepeda motor Yamaha Fino Nopol DH 4052 KS yang datang dari arah berlawanan.

Usai menabrak sepeda motor, angkot Syalom menabrak dan menyeret mobil Toyota Innova.

Toyota Innova lantas terseret mundur dan bagian belakang menabrak mobil pikap Mitsubishi L300 Nopol 8409 MA.

Baca juga: 27 Anak Sebabkan Kecelakaan Lalu Lintas Sepanjang 2021 di Blitar, 2 di Antaranya Tewas

"Akibat kejadian tersebut para pengendara dan penumpang kendaraan mengalami luka-luka," ujar Andri.

Sebanyak 13 warga yang terluka dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diberi perawatan medis. Polisi telah mengamankan barang bukti dan juga memeriksa sejumlah saksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com