Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Rendam 14 Kecamatan di Jambi, 5.000 Jiwa Mengungsi

Kompas.com - 03/01/2022, 17:30 WIB
Suwandi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Bencana banjir merendam 14 kecamatan di Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi.

Akibat banjir itu, tercatat ada 5.000 jiwa mengungsi sementara.

Adapun ketinggian air yang merendam rumah warga lebih dari 1,5 meter.

Banjir besar ini sudah terjadi sejak malam tahun baru, hingga saat ini.

"Kita terus lakukan evakuasi terhadap korban banjir. Tapi banyak juga warga yang memilih bertahan di rumahnya," kata Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah Bungo, Tobroni, Senin (3/1/2022).

Baca juga: Aceh Utara Nyaris Lumpuh Total akibat Banjir, Kantor Pemerintahan Terpaksa Tutup

Ia mengatakan banjir telah merendam 14 kecamatan. Sehingga telah berdampak pada 5.000 jiwa yang mengungsi dan ada juga yang bertahan di rumah masing-masing.

Menurut Tabroni, banjir terparah terjadi di Kecamatan Pasar Muaro Bungo, Kecamatan Bathin III, Kecamatan Bungo Dani serta Kecamatan Batin II.

"Alhamdulilah, tidak ada korban jiwa. Makanya kita terus berusaha untuk mengevakuasi warga," sebut Tobroni.

Baca juga: Kronologi Warga Jambi Diinjak Gajah, Alami Patah Tulang Rusuk hingga Meninggal

Tobroni mengatakan, untuk kedalaman banjir selama tiga hari terakhir, bertahan di angka 1,5 meter. Bahkan untuk kawasan tertentu, kedalamannya lebih dari itu.

Adapun banjir ini, kata Tobroni, diperparah akibat krisis iklim. Selain itu, tingkat kerusakan alam, akibat eksploitasi manusia juga memperparah banjir.

Oleh karena cuaca ekstrem tidak dapat diprediksi, bupati setempat telah melakukan rapat dengan jajaran, untuk menaikkan status kedaruratan bencana banjir.

Sementara itu, Komandan Tim SAR Bungo, Bernard Kharlin mengatakan banjir awal tahun ini, sangat parah dibanding banjir sebelumnya.

Total ada 14 kecamatan yang dilintasi aliran sungai, semua terendam banjir.

Luasnya banjir, sambung Bernard, membuat tim evakuasi harus bekerja keras di lapangan.

"Setiap hari puluhan orang harus dievakuasi. Pukul 12.00 siang ini, sudah 20 orang kita evakuasi," kata Bernard.

 

Saat melakukan evakuasi, pihaknya telah menolong seorang ibu-ibu hamil yang ingin melahirkan.

"Kita langsung evakuasi ke puskesmas agar bisa melakukan persalinan dengan lancar," kata Bernard.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman mengatakan saat ini Gubernur Jambi sedang melakukan peninjauan lokasi banjir dan longsor di Kabupaten Bungo.

"Kita dari pemda sudah memberi bantuan standar, misalnya bahan kebutuhan pokok sehari-hari," katanya.

Meskipun banjir telah merendam 14 kecamatan, kata Sudirman, provinsi tidak bisa menetapkan status darurat bencana.

Sebab, status tanggap darurat bencana harus diterapkan oleh kabupaten terlebih dahulu.

"Status darurat bencana hanya bisa ditetapkan daerah bersangkutan, kecuali ada dua kabupaten yang terdampak banjir, itu provinsi harus turun tangan langsung menangani banjir," tutup Sudirman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com