ACEH UTARA, KOMPAS.com – Memasuki hari ketiga banjir, Senin (3/1/2022), pusat Kota Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara nyaris lumpuh total karena banjir.
Selain itu, pusat kantor pemerintahan terpaksa ditutup akibat banjir yang melanda kabupaten itu.
Adapun kondisi jalan utama saat ini yang menghubungkan Medan-Banda Aceh tak bisa dilalui.
Sementara jalur alternatif yang dibuka pemerintah, saat ini dapat dilalui dari arah Medan menuju Banda Aceh menggunakan jalur Simpang Ek Tren, Kecamatan Samudera, menuju Kecamatan Tanah Pasir, seterusnya Kecamatan Lapang dan keluar ke jalan utama Kecamatan Baktiya.
Baca juga: Banjir di Aceh Utara, Bupati: Nyaris Lumpuh Total, Ketinggian Air 1 hingga 2 Meter
Jalan ini sudah masuk ke lintas Medan-Banda Aceh.
Sekretaris Daerah Aceh Utara, A Murthala dihubungi per telepon, menyebutkan, sejumlah kantor pemerintahan terpaksa ditutup seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Aceh Utara.
Sedangkan Kantor Bupati Aceh Utara, tetap buka.
"Kantor bupati ini ada sejumlah dinas di dalamnya. Jalan bagian depan memang terendam banjir. Namun masih bisa kita lewati dan kita buka pusat komando banjir di kantor bupati," kata A Murthala, Senin.
Baca juga: Sejumlah Wilayah Terendam Banjir, Pemkab Aceh Utara Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana
Dia menyebutkan, sejuh ini hanya satu daerah yaitu Kecamatan Langkahan, Aceh Utara yang terisolir akibat banjir.
Adapun lokasi kecamatan itu belum dapat diakses dengan mengendarai mobil.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.