Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Santoso Histeris, Rumah yang Baru Selesai Dibangun dan Kambing Peliharaannya Ludes Terbakar

Kompas.com - 02/12/2021, 14:05 WIB
Slamet Widodo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

TRENGGALEK,KOMPAS.com – Baru saja dibangun, satu rumah di kabupaten Trenggalek Jawa Timur, ludes terbakar, Kamis (2/12/2021).

Rumah tersebut adalah milik Santoso (44), warga Desa Ngares Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

“Rumah baru direnovasi melalui program pemerintah yakni bedah rumah tahun 2021 ini,” terang Kepala Satauan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Trenggalek Triadi Atmono, Kamis (2/12/2021).

Pemilik rumah histeris. Lantaran tak hanya kehilangan rumah, kambing Santoso juga terpanggang dalam kebakaran tersebut.

Baca juga: Mengenal Durian Ripto Trenggalek yang Memikat Presiden Jokowi, Disebut sebagai Durian Terenak

Pemilik histeris

Ilustrasi apiShutterstock Ilustrasi api

Menurut Tiadi,  rumah semi permanen berukuran 4x6 itu diketahui terbakar pada Kamis (02/12/2021) sekitar pukul 05.00 WIB.

“Kami menerima laporan pada pukul 05.55 Wib,” ujar Triadi.

Rumah itu baru saja selesai dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Trenggalek melalui program bedah rumah.

Baca juga: Kaget Mobil Lawan Arah Potong Jalurnya, Mobil Dinas PN Trenggalek Tabrak Tugu Batas Desa Usai Antar Hakim

Setelah menerima informasi, petugas pemadam kebakaran dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Trenggalek menuju titik lokasi kejadian.

Di sana, warga yang hendak membantu memadamkan api justru dilempari batu oleh pemilik rumah yang mengalami gangguan jiwa.

“Warga yang mendekat dilempari batu oleh Pak Santoso yang memiliki riwayat gangguan jiwa,” papar dia.

Tidak ada barang yang bisa diselamatkan, karena api dengan cepat membesar.

Satu ekor kambing yang ditali di teras rumah pun ikut terpanggang.

“Pemilik rumah menangis histeris, melihat kambingnya mati terbakar,” terang Triadi.

Baca juga: Asal-usul Nama Trenggalek

 

Ilustrasi Kebakaran dan Petugas Pemadam KebakaranSHUTTERSTOCK/KUSJUNIANTO Ilustrasi Kebakaran dan Petugas Pemadam Kebakaran
Diduga karena puntung rokok

Kebakaran diduga terjadi akibat putung rokok pemilik rumah yang masih menyala dan dibuang di dalam rumah.

“Bapak Santoso membuang rokok di dalam rumah dan pergi mencari barang brkas, diperkirakan rokok belum sepenuhnya padam, sehingga membakar barang bekas yang berada di dalam rumah,” terang Triadi.

Bahan bangunan semi permanen yang berbahan kayu dan isi rumah yang mudah terbakar membuat api cepat membesar hingga menghanguskan seisi rumah.

Api baru dinyatakan sepenuhnya padam satu jam kemudian setelah pertugas menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran.

“Dua unit mobil pemadam kebakaran, dan satu unit water suplay. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, diperkirakan kerugian mencapai Rp 3.500.000,” ujar Triadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com