Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ASN dan Pensiunan di NTT Jual 2 Mobil Milik Pemprov dengan Harga Murah, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 19/11/2021, 20:20 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Puluhan aset milik pemerintah dikuasai oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pensiunan ASN di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Hal tersebut diungkap oleh pihak Kejaksaaan Tinggi NTT. Hingga Jumat (19/11/2021), pihak kejaksaan sudah mengamankan 23 aset yang masih dikuasai oleh ASN dan pensiunan

Sebagian aset milik Pemprov NTT tersebut telah rusak dan tak bisa dioperasikan.

Baca juga: Jaksa Temukan Seorang ASN di NTT Jual Mobil Fortuner Milik Pemda Rp 94 Juta

Jual mobil fortuner dengan harga murah

Dalam mengamankan aset negara itu, jaksa menemukan ada mobil yang telah dijual ke pihak ketiga.

Hal itu disampaikan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi NTT Rudi Margono, kepada sejumlah wartawan di Kupang, Jumat (19/11/2021).

Ia menyebut ada dua unit mobil milik Pemprov NTT yang telah dijual kepada pihak ketiga.

Dua mobil tersebut adalah jenis Toyota Avansa dan Fortuner.

Baca juga: Mabuk, Kakek di NTT Tikam Bocah 5 Tahun hingga Tewas, Satu Warga Ikut Terluka, Ini Kronologinya

"Avanza dijual dengan harga Rp 34 Juta, sedangkan Fortuner Rp 94 juta dengan tahun pembuatan 2009 lalu," kata Rudi.

Rudi mengatakan, mobil itu dijual oleh seorang ASN yang telah dikantongi identitasnya.

Saat ini pihaknya akan melakukan pendekatan secara persuasif terhadap ASN tersebut untuk mengembalikan aset mobil itu.

Jika tidak berhasil, maka akan dilanjutkan pada proses pidana.

Baca juga: Polisi Tangkap Pencuri Ponsel di NTT, Pelaku Ternyata Kerap Beraksi di Sejumlah Kabupaten

"Kami akan lakukan pendekatan secara persuasif jika tidak berhasil maka dipastikan lewat proses pidana. Mudah-mudahan mereka persuasif dan yang pasti pihak ketiga selaku pembeli juga akan kami proses," ujar dia.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Sigiranus Marutho Bere | Editor : Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com