"Setelah digali seharusnya jangan dibiarkan, karena jika hujan bakal menjadi kubangan air dan dari kubangan itu bisa menggerus tanah yang ada di bawah jalan," kata Edi.
Investigasi Internal
Merespons hal itu, Iwan mengungkapkan bahwa Pemkab Bogor belum mempunyai niat untuk melapor polisi meskipun banyak desakan berbagai pihak.
Untuk itu, pihaknya membentuk tim investigasi soal pencurian tanah di area proyek pembangunan jalan Bomang.
"(Bakal lapor polisi) itu kita lihat dulu nanti, yang jelas investigasi internal dulu," kata Iwan merespon desakan tersebut.
Iwan mengatakan, tim investigasi ini nantinya akan diisi pejabat inspektorat bekerja sama dengan Satpol PP Kabupaten Bogor.
Tim investigasi ini bertujuan untuk menggali dan mempelajari kasus pencurian tanah seluas satu hektar tersebut. Sekaligus memberikan shock terapi ke pejabat bahwa tanah negara tak boleh diambil seenaknya.
"(Dugaan sementara pelakunya) belum bisa kalau itu, nanti investigasi dari Satpol PP dan inspektorat," ujarnya.
Baca juga: Soal Tanah 1 Hektar di Bogor Hilang Dikeruk, Wabup: Investigasi Internal Dulu
Akibat pencurian ini, Iwan mengaku pembangunan jalan Bomang terkena dampak. Sebab lahan yang semula rata harus diratakan seperti semula dan itu membutuhkan biaya.
Sejauh ini, ia Iwan mengaku belum mengetahui kerugian yang dialami oleh Pemkab Bogor.
"Ya tanah inikan di atas dulunya. Sekarang jadi di bawah, berarti kalau dilanjutkan untuk jalur lambat atau cepat itu harus diurug. Nah, diurug ini kan biaya lagi kalau saya ngitung di situ. Kalau kita bangun ke depan itu pasti ada biaya pengerukan lagi," terangnya.
Seperti diketahui, jalan Bomang akan menjadi jalan strategis untuk mengurai kemacetan di Tol Jagorawi, karena nantinya jalan di Desa Susukan tersebut akan terhubung dengan Tol Depok-Antasari.
Kemudian, fungsi jalan ini juga bukan hanya untuk lokal, tetapi regional yang memiliki lebar mencapai 50 meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.