Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu Korban Gempa, Bupati Maluku Tengah Koordinasi dengan Kemensos

Kompas.com - 05/11/2021, 16:35 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com- Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah telah mendata jumlah rumah warga yang mengalami kerusakan akibat gempa 5,9 magnitudo pada Kamis (4/11/2021).

Tercatat ada sebanyak 35 rumah warga di sejumlah desa di Kecamatan Seram Utara mengalami kerusakan akibat guncangan gempa.

Baca juga: Gempa di Maluku Tengah, 35 Rumah Rusak, 1 Gedung SMP dan Masjid Retak

Berkoordinasi dengan Kemensos

Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua mengatakan, untuk penanganan korban yang rumah-rumahnya mengalami kerusakan akibat gempa, Pemkab Maluku Tengah akan segera berkoordinasi dengan Kementerian Sosial.

“Kita akan segera koordinasi dengan Kementerian Sosial, itu sudah pasti,” kata Abua kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Jumat (5/11/2021).

Abua menjelaskan, untuk saat ini penanganan tanggap darurat telah dilakukan oleh Pemkab Maluku Tengah.

Selalnjutnya untuk membantu warga korban gempa yang rumah-rumahnya mengalami kerusakan, mereka akan berkoordinasi dengan Kemensos.

Baca juga: 19 Rumah dan Satu Bangunan SMP Rusak Akibat Gempa di Maluku Tengah, BPBD Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Menurut Abua sama dengan bantuan yang diberikan kepada korban bencana sebelumnya, Pemkab Maluku Tengah juga akan membantu warga yang terdampak gempa kemarin.

“Kita tentu akan melakukan penanganan seperti korban bencana yang lalu-lalu. Jadi kita akan lakukan sesuai dengan prosedur,” ujarnya.

Baca juga: Gempa Terkini: M 5,9 Guncang Laut Seram Maluku Tengah Sudah 3 Kali Gempa Susulan

 

Abua meminta, warga yang rumahnya mengalami kerusakan agar tetap bersabar. Dia mengatakan, apa yang terjadi merupakan ujian dari Tuhan.

Pemkab Maluku Tengah, kata dia, pasti akan mengambil sejumlah langkah untuk membantu para korban gempa.

“Ini kehendak Tuhan jadi kita harus bersabar dan kami sebagai pemerintah tentu akan melakukan yang terbaik,” ujarnya.

Baca juga: Gempa M 5,9 di Maluku Tengah Dipicu Aktivitas Sesar Naik Seram Utara

Diberitakan sebelumnya, gempa berkekuatan 5,9 magnitudo mengguncang Kabupaten Maluku Tengah pada Kamis (4/11/2021) sekira pukul 11.42 WIT.

Gempa tersebut berada pada lokasi 2.81 Lintang Selatan dan 129.34 Bujur Timur atau berjarak 16 kilometer bagian barat Wahai dan 27 kilometer timur laut Sawai, Maluku Tengah dengan pusat gempa berada 10 kilometer di bawah permukaan laut.

Gempa mengakibatkan sebanyak 35 rumah warga yang tersebar di sejumlah desa di wilayah itu mengalami kerusakan.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa tersebut dipicu oleh aktivitas sesar naik Seram Utara.

Berdasarkan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi itu juga memiliki mekanisme pergerakan geser naik atau Oblique Thrust Fault.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com