Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akademisi UB: Menitipkan Lansia di Panti Jompo Bisa Tergolong Kekerasan jika...

Kompas.com - 02/11/2021, 13:59 WIB
Andi Hartik,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Praktik menitipkan orangtua lanjut usia (lansia) ke panti jompo menjadi perbincangan setelah sebuah foto viral di media sosial yang berisi surat pernyataan tiga anak menitipkan ibunya ke griya lansia karena sibuk.

Dosen di Jurusan Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Brawijaya (UB), Ika Herani menjelaskan, menitipkan lansia di panti jompo harus diikuti kehendak sadar lansia tersebut.

Baca juga: Mengaku Diajak Jalan-jalan Ternyata Dititipkan ke Panti Jompo, Trimah: Tadinya Bilang Perginya Dekat

Bisa tergolong kekerasan

Idealnya, orang dengan lanjut usia atau lansia diajak berdiskusi terlebih dahulu sebelum dititipkan di panti jompo.

"Kalau misalnya kita mau meletakkan orangtua di panti jompo seharusnya orangtua ini tahu dan punya keinginan untuk tinggal di situ," katanya melalui sambungan telepon, Selasa (2/11/2021).

Jika tidak, hal itu bisa menjadi salah satu bagian dari kekerasan terhadap lansia.

"Tidak tiba-tiba ditaruh di panti jompo. Kalau tidak dikasih tahu dari awal maka ini masuk di bullying atau kekerasan terhadap lansia," katanya.

Baca juga: Air Mata Trimah, Dititipkan ke Panti Jompo oleh Anak-anaknya: Semoga Mereka Ingat Masih Punya Orangtua

Budaya berbeda

ilustrasi lansiaUNSPLASH/EDUARDO BARRIOS ilustrasi lansia

Menurutnya, budaya di negara-negara Barat berbeda dari negara-negara Asia terkait dengan perlakuan terhadap Lansia.

Di negara-negara Barat, menitipkan lansia di panti jompo merupakan suatu hal lazim.

"Kalau di Barat, panti jompo itu jadi tempat pilihan terakhir buat orangtua karena mereka lansia ingin di lingkungannya. Mereka tidak mau merepotkan anaknya dan memilih tinggal di panti jompo," katanya.

Namun,  negara-negara Asia, seperti Indonesia, masih menganut konsep bahwa lansia harus dirawat oleh anak sebagai balas budi karena telah membesarkan buah hatinya.

"Tapi, kalau di negara Asia kan beda. Kita menganut konsep bahwa orangtua membesarkan kita, ketika orangtua sudah lansia, kita ganti yang mengasuh mereka sampai mereka tidak ada," katanya.

Baca juga: Viral, Foto Surat Pernyataan Anak Titipkan Orangtua di Panti Jompo, Ini Penjelasan Pengelola

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS di Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS di Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Regional
Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Regional
BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

Regional
Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Regional
Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Regional
Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Regional
Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Regional
Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Regional
Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Kilas Daerah
Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Regional
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com