Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menantu Bupati Jember Minta Sumbangan pada Camat untuk Kemajuan Sepak Bola, Gunakan Rekening Aosiasi

Kompas.com - 28/10/2021, 13:33 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Tri Sandi Apriana yang merupakan menantu Bupati Jember Hendy Siswanto meminta sumbangan pada sejumlah camat di Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Sumbangan suka rela tersebut digunakan untuk kemajuan sepak bola di Jember.

Tri Sandi adalah Ketua Asosiasi Sepak bola Kabupaten (Askab) Jember dan tercatat sebagai anggota DPRD Kabupaten Jember.

Permintaan sumbangan tersebut disampaikan saat para camat dikumpulkan oleh Tri Sandi di Toko Rien Collection milik Bupati Hendy.

Baca juga: Menantu Bupati Jember Minta Sumbangan pada Camat untuk Majukan Sepak Bola, Klaim Sesuai Aturan

Transfer ke rekening Askab

Saat dikonfirmasi, Tri Sandi menegaskan sumbangan tersebut bersifat suka rela dan tak ada paksaan.

Menurutnya sumbangan tersebut mengacu pada Inpres Nomor 3 Tahun 2019 tentang percepatan pembangunan persepakbolaan nasional.

“Kepala daerah seluruh Indonesia pun dikumpulkan sama Menpora, kami hanya melanjutkan sosiliasi instruksi presiden,” kata dia.

Ia mengatakan seharusnya gubernur dan bupati menganggarkan dana dalam APBD untuk kemajuan sepak bola.

Baca juga: Para Camat Dimintai Sumbangan oleh Menantu Bupati Jember, Ini Alasannya

Tapi pihak Askab masih belum menerima anggaran dari APBD karena alasan terlambat.

Tak hanya mengumpulkan camat. Ia berencana untuk mengundang kepala desa, BUMN, sektor swasta dan dinas untuk bekerja sama memmajukan sepak bola.

“Karena kami mau bekerja sama membangkitkan sepak bola,” terang anggota DPRD Jember itu.

Olah raga sepak bola, menurut Tri Sandi, harus tetap tumbuh walaupun kondisi saat ini sedang pandemi.

Baca juga: Seorang Napi di Lapas Jember Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Bantuan suka rela tersebut akan ditransfer melalui rekening Askab dan akan transparan terkait penggunaan dana tersebut.

Tak hanya camat, menurut Tri Sandi siapa saja bisa menjadi donatur termasuk dirinya sendiri, bupati dan lainnya.

“Kami akan transparan, ini melalui rekening Askab,” papar dia.

Tak ada paksaan

Ilustrasi bolaFreepik Ilustrasi bola
Terkait hal tersebut, sejumlah camat sepakat untuk membantu memberikan sumbangan.

Salah satunya adalah Camat Jenggawah, Roni Herman Baza. Menurutnya, sumbangan tersebut bersifat donasi dan seikhlasnya, tanpa ada paksaan.

"Bagi yang mau silahkan donasi, yang tidak mau silahkan,” kata dia, kepada Kompas.com via telepon Rabu (27/10/2021).

Ia mengatakan permintaan sumbangan itu untuk mendukung kemajuan sepak bola di Jember karena Askab sendiri akan menggelar kompetisi sepak bola.

Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Jember, Satu Mobil Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang

“Nanti akan ada turnamen antar kecamatan yang merupakan program Askab,” kata dia.

Roni menyebut, sumbangan itu dilakukan bukan karena Ketua Askab menantu bupati Jember. Tapi, sebagai bentuk kepedulian pada sepak bola di Jember.

“Bukan karena faktor menantu bupati, ini kompetisinya ada di kecamatan,” ujar dia.

Saat ini ada turnamen sepak bola sudah berjalan. Namun, hanya berlangsung di lima kecamatan, yakni di Kalisat, Ambulu, Tanggul dan Patrang dan Ajung.

“Karena pandemi Covid-19, semua tidak bisa dilaksanakan,” ucap dia.

Baca juga: Warga Jember Beli 37 Lembar Uang Palsu di Facebook Seharga Rp 500.000, Rencana Akan Dijual Lagi

Dia menilai, para camat sepakat juga karena memiliki solidaritas yang tinggi. Menurutnya kecamatan sudah menjadi tempat turnamen, namun tidak bergerak di pengembangan olahraga.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Bagus Supriadi | Editor : Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com