Meski telah membuat perjanjian, rupanya MM tidak pernah kapok dan kembali melakukan aksinya.
Hingga pada Selasa, warga rupanya sudah sangat jengkel dan marah dengan tindakan MM hingga menganiaya laki-laki tersebut hingga tewas.
“Suka ngambil alat-alat pertanian dan suka mencuri ke orang jompo. Biasanya tabung gas dari rumah jompo jadi sasaran, makanya bikin resah masyarakat,” ungkapnya.
23 warga diperiksa
Ayo mengatakan, 23 warga Desa Sindangsari telah diperiksa polisi.
Dari jumlah itu, delapan orang dipulangkan dan sisanya masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Garut.
“Delapan orang yang sudah dipulangkan. Ini hanya disuruh-suruh ngangkat atau menggali (kuburan), jadi sudah dipulangkan,” ujar Ayo.
Kapolres Garut Wirdhanto Hadicaksono saat dikonfirmasi mengatakan, kasus tersebut masih dalam penyelidikan.
Namun, Kapolres masih enggan menjelaskan secara rinci perihal kasus itu.
"Iya, sedang dalam pemeriksaan," ujar Wirdhanto.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.