Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bonus Atlet NTB di PON Papua Bakal Diberikan pada Hari Sumpah Pemuda

Kompas.com - 18/10/2021, 10:42 WIB
Priska Sari Pratiwi

Editor

Sumber Antara

LOMBOK, Kompas.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah menjanjikan pemberian bonus kepada para atlet di ajang PON XX Papua bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2021.

"Insyaallah, bonus untuk para atlet kita berikan pada tanggal 28 Oktober," kata Zul, sapaannya, pada kegiatan penyambutan atlet PON NTB dikutip dari Antara, Minggu (18/10/2021).

Menurutnya, pemberian bonus bagi para atlet akan diupayakan semaksimal mungkin.

Baca juga: NTB Masuk 10 Besar PON XX, Kedatangan Atlet Diarak Keliling Kota

Meski tak merinci, Zul mengatakan, nominal bonus bagi para atlet tidak akan sama satu sama lain.

"Tak hanya bagi para atlet yang meraih medali yang diberikan bonus, namun juga bagi semua atlet," ucapnya.

Selain bonus, Zul juga berencana memberi tiket gratis kepada seluruh atlet peraih medali untuk menyaksikan gelaran Asia Talent Cup di Pertamina Mandalika International Street Circuit.

"Insyaallah kita berikan juga tiket gratis untuk menonton Asia Talent Cup," kata orang nomor satu di NTB itu.

Gubernur juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan doa kepada para atlet NTB yang berjuang di PON XX Papua.

Baca juga: Polda NTB Studi Banding ke Italia soal Pengelolaan Pengamanan Sirkuit Mandalika

Zul mengaku bangga dan bersyukur atas capaian yang diraih para atlet NTB pada PON XX Papua.

Ia berpesan agar prestasi yang diraih menjadi pijakan untuk terus berprestasi mempersembahkan yang terbaik di kancah nasional hingga internasional.

"Terima kasih kepada Pak Mori (Ketua Kontingen PON NTB), Pak Andy (Ketua KONI NTB), Pak Danrem, Pak Kapolda, terutama Bu Wagub," katanya.

Kepulangan atlet PON NTB disambut meriah dan diarak keliling kota sejak tiba di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid Lombok, Kabupaten Lombok Tengah.

Baca juga: Mensos Risma Salurkan Bantuan dan Berdayakan Kelompok Marjinal di NTB

Sambutan meriah langsung oleh Pemrov NTB bersama masyarakat ini, kemudian diarak dengan melakukan konvoi kendaraan dengan meriah dari bandara melewati Kota Praya, menuju Puyung, Ubung, Kediri, Sweta, Cakranegara dan finis di lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur NTB di Kota Mataram.

Di PON XX Papua, kontingen NTB meraih 15 medali emas, 11 Perak dan 12 Perunggu dari 19 Cabang olahraga yang diikuti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com