Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jabar Juara Umum PON Papua, Ridwan Kamil: Bukan soal Kompetisi, tapi Persaudaraan dan Persatuan

Kompas.com - 15/10/2021, 08:37 WIB
Dendi Ramdhani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Provinsi Jawa Barat telah mengamankan status juara umum pada perhelatan PON XX Papua 2021. Menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil PON tak hanya soal kompetisi antaratlet, namun menjadi ruang persaudaraan dan persatuan.

"Jika motto olimpiade itu adalah tercepat, tertinggi dan terkuat. Bagi saya PON lebih dari itu, PON tentang ruang persaudaraan dan persatuan," ujar Emil, sapaan akrabnya, di Bandung, Kamis (14/10/2021) malam.

Ia mengatakan, capaian ini merupakan bentuk totalitas dan rasa cinta para atlet kepada tanah Jawa Barat.

"Ini hasil dari keringat, tangis dan darah, buah dari kerja keras, ketekunan dan kedisplinan serta kerja sama seluruh stakeholder olahraga di Jawa Barat. Ini bukan sekedar prestasi medali, namun bukti cinta para atlet kepada Jawa Barat," paparnya.

Baca juga: PON Papua Berakhir, Jabar Pertahankan Gelar Juara Umum

Keberhasilan Jabar menyabet juara umum sekaligus menghentikan penantian 70 tahun juara berturut-turut. Terakhir kali Jabar mengawinkan gelar juara terjadi pada PON 1951-1953.

"Hasil ini merupakan perjuangan dan kerja keras yang luar biasa dari atlet, pelatih, tim dan keluarga," jelasnya.

Seperti diberitakan, Provinsi Jawa Barat berhasil menyabet juara umum pada perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Capaian tersebut sekaligus mempertahankan status juara umum sebelumnya yang diraih pada PON XIX 2016.

Baca juga: Kapolda Jabar Pastikan Pinjol Ilegal Akan Ditindak Tegas

Predikat juara dikunci setelah Jabar unggul dalam perolehan medali meski masih ada perebutan medali di beberapa cabang olahraga (cabor).

Berdasarkan situs resmi KONI Jabar pada Kamis (14/10/2021) pukul 15:30 WIB, Jabar memuncaki klasemen perolehan medali dengan mengemas 132 emas, 97 perak, 114 perunggu.

Perolehan itu sudah tidak dapat dikejar oleh Jawa Timur yang berada di posisi kedua dengan rangkuman 108 emas, 87 perak, dan 81 perunggu.

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Kapolsek dan Kanit Reskrim Percut Sei Tuan Dicopot | Atlet Peraih Emas PON Pulang Naik Bus Umum

 

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang juga Chief de Mission Kontingen PON Jabar, Setiawan Wangsaatmaja, mengapreasi perjuangan para atlet untuk tampil maksimal dan mengharumkan nama Jabar.

"Atlet adalah tumpuan harapan, penyemangat bagi masyarakat Jawa Barat. Sekaligus sebagai pahlawan daerah karena berhasil menorehkan prestasi terbaiknya di masa pandemi," kata Setiawan di Jayapura dalam keterangan tertulisnya, Kamis (14/10/2021).

Menurut Setiawan, prestasi ini merupakan buah dari kerja keras dan disiplin para atlet dan pelatih selama persiapan.

Setiawan pun mendorong para atlet Jabar di PON XX untuk terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas.

"Ini adalah hasil dari keteguhan, kedisplinan dan kerja keras para atlet. Mereka sudah dipersiapkan dan diandalkan. Kemampuan sudah baik dan harus terus ditingkatkan. Para atlet yang memang sudah diandalkan, dan dari sisi kemampuan sudah baik, harus terus ditingkatkan," ucapnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Regional
Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Regional
Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit.

Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit.

Regional
Kecelakaan Beruntun di Depan KIW Semarang, Satu Pengendara Tewas

Kecelakaan Beruntun di Depan KIW Semarang, Satu Pengendara Tewas

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Keterlibatan Anak Bupati Solok Selatan Diselidiki

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Keterlibatan Anak Bupati Solok Selatan Diselidiki

Regional
Tersangka Pembunuh Waria di Sukabumi Ditangkap di Bus Menuju Bogor

Tersangka Pembunuh Waria di Sukabumi Ditangkap di Bus Menuju Bogor

Regional
Banjir Rob Menyulap Hamparan Sawah di Pesisir Demak Menjadi Lautan

Banjir Rob Menyulap Hamparan Sawah di Pesisir Demak Menjadi Lautan

Regional
Daftar ke Partai Nasdem, Sinyal Deny Indrayana Kembali Bertarung di Pilkada Kalsel

Daftar ke Partai Nasdem, Sinyal Deny Indrayana Kembali Bertarung di Pilkada Kalsel

Regional
Jadi yang Terparah, Banjir Rob di Pesisir Jateng Diprediksi Terjadi hingga Akhir Mei

Jadi yang Terparah, Banjir Rob di Pesisir Jateng Diprediksi Terjadi hingga Akhir Mei

Regional
Dugaan TPPO di NTB, Jebolan Ajang Pencari Bakat Nasional Jadi Tersangka

Dugaan TPPO di NTB, Jebolan Ajang Pencari Bakat Nasional Jadi Tersangka

Regional
Kesaksian Tagana Lubuklinggau, Bukan soal Uang tapi Selamatkan Orang

Kesaksian Tagana Lubuklinggau, Bukan soal Uang tapi Selamatkan Orang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Bupati Solok Selatan Diperiksa 2 Jam

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Bupati Solok Selatan Diperiksa 2 Jam

Regional
ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

Regional
Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com