NGANJUK, KOMPAS.com – Video yang memperlihatkan pria berpakaian lusuh merusak patung Garuda Pancasila di puncak tugu depan Pasar Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom, Nganjuk, viral di media sosial.
Pria itu juga berteriak-teriak menyebut soal PKI.
Video berdurasi 30 detik tersebut diunggah oleh akun @Wong Eleekx di salah satu grup Facebook yang mayoritas beranggotakan warga Warujayeng, Tanjunganom.
Sejak diunggah pada Selasa (5/10/2021) pukul 08.23 WIB, video itu telah dikomentari 323 kali, direspons oleh 229 akun, dan dibagikan sebanyak 15 kali.
“Maksute opo iki yo, kok bengok-bengok masalah PKI sampek ngrusak fasilitas umum (maksudnya apa ini ya, kok teriak-teriak masalah PKI sampai merusak fasilitas umum),” demikian tulis @Wong Eleekx dalam unggahannya.
Baca juga: Kasus Penyalahgunaan PTSL, BPN Nganjuk: Kita Butuh Kejujuran Pihak Perangkat Desa
Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Kapolsek Warujayeng, Kompol Masherly Sutrisno, membenarkan video viral tersebut.
Menurutnya, pria yang terekam merusak patung garuda pancasila bernama Suwito, warga setempat.
“Iya benar. Jadi setelah dapat laporan, petugas langsung mengamankan pria tersebut,” jelas Masherly kepada Kompas.com via telepon, Selasa (7/10/2021).
Setelah diamankan petugas, pria yang merusak patung Garuda Pancasila dibawa ke Markas Koramil Tanjunganom
Baca juga: Anaknya Sulit Punya Akta Kelahiran karena Nama Terlalu Panjang, Arif: Saya Sudah 3 Tahun Berjuang
Selanjutnya dilakukan pendataan untuk mengetahui identitas pria itu.
“Dari sana diketahui laki-laki itu bernama Suwito, warga Lingkungan Pengkol, Kelurahan Warujayeng. Dia itu (mengalami) gangguan jiwa,” papar Masherly.
Sementara berdasarkan pantaun di lokasi, hingga kini patung Garuda Pancasila yang dirusak Suwito belum diperbaiki.
Akibat ulah Suwito, patung Garuda Pancasila itu rusak parah dan tinggal menyisakan lima lambang Pancasila.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.